Pemkot Tangsel Kumpulkan Calon Investor di Balai Kota
Wali Kota Benyamin Davnie didampingi Sekda Bambang Noertjahjo, Kepala DPMPTSP Maulana Prayoga Putra foto bersama penerima penghargaan pelaku usaha bidang kesehatan di Tangsel Investment Forum, di Aula Blandongan, Selasa 23 Desember 2025.-Miladi Ahmad/Tangerang Ekspres-
TANGERANGEKSPRES.ID, CIPUTAT — Pemkot Tangsel terus memperkuat posisinya sebagai kota tujuan investasi melalui Tangsel Investment Forum (TIF) 2025 yang digelar di aula Blandongan, Balai Kota, Selasa, 23 Desember 2025.
Forum ini mengangkat tema Innovation and collaboration to enhance health tourism competitiveness yang mencerminkan komitmen Tangsel dalam mewujudkan kota sehat dan berkelanjutan.
Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Tangsel Maulana Prayoga Utama Putra mengatakan, potensi ekonomi di wilayah Tangerang Raya memberikan peran yang sangat signifikan bagi Provinsi Banten, khususnya Kota Tangsel.
”Hal ini didukung oleh terbentuknya infrastruktur yang sangat baik, kualitas sumber daya manusia yang tinggi, serta kebijakan pemerintah daerah yang progresif dan mendorong, sehingga menciptakan iklim investasi yang kondusif,” ujarnya saat sambutan, Selasa, 23 Desember 2025.
Pria yang biasa disapa Yoga tersebut menambahkan, berdasarkan data yang dimiliki menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi Kota Tangsel berada di atas rata-rata nasional maupun rata-rata Provinsi Banten.
Oleh karena itu, diperlukan sinergi yang kuat antara pelaku usaha, para pemangku kepentingan dan pemerintah daerah.
Tangerang Investment Forum menjadi salah satu wadah strategis yang kita manfaatkan sebagai sarana membangun dan memperkuat sinergi tersebut. Tangerang Investment Forum tahun ini merupakan yang ketiga kalinya diselenggarakan.
Tangerang Investment Forum tahun ini diselenggarakan di kantor Wali Kota Tangsel.
”Hal ini bertujuan untuk mengoptimalkan penggunaan anggaran, tanpa mengurangi semangat kebersamaan dan sinergi kita dalam membangun iklim investasi yang semakin baik,” tambahnya.
Menurutnya, selain pertumbuhan ekonomi yang melampaui rata-rata provinsi dan nasional, realisasi investasi Kota Tangsel hingga beberapa bulan terakhir telah mencapai angka Rp9,07 triliun. Meskipun secara nominal mungkin tidak sebesar kabupaten atau kota industri seperti Cilegon namun, untuk ukuran sebuah kota dengan wilayah relatif kecil, capaian ini merupakan prestasi yang sangat luar biasa.
Bahkan, capaian tersebut telah melampaui total realisasi investasi tahun 2024 dan telah memenuhi target investasi yang ditetapkan Wali Kota Tangsel untuk tahun 2025.
”Capaian ini merupakan hasil dari kolaborasi seluruh pemangku kepentingan, termasuk kebijakan dan program strategis pemerintah daerah yang telah dicanangkan walikota,” jelasnya.
Menurutnya, dalam TIF 2025 dihadiri sekitar 150 pelaku usaha yang berasal dari berbagai sektor dan pemangku kepentingan, tidak hanya dari unsur pemerintah, tetapi juga sektor swasta, pengembang, sektor kesehatan, pariwisata, serta asosiasi profesi.
Tema yang kita angkat pada Tangsel Investment Forum tahun ini adalah penguatan inovasi dan kolaborasi untuk meningkatkan daya tarik serta daya saing investasi, khususnya pada sektor kesehatan dan pariwisata.
Sumber:

