Terima Laporan dari Warga, Sachrudin Gerak Cepat Tinjau JPO Daan Mogot

Terima Laporan dari Warga, Sachrudin Gerak Cepat Tinjau JPO Daan Mogot

Wali Kota Tangerang Sachrudin bersama Wakil Wali Kota Maryono meninjau langsung kondisi Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di kawasan Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang. Peninjauan dilakukan sebagai respon dari laporan warga yang menyatakan JPO tersebut ko-(Abdul Aziz Muslim/Tangerang Ekspres)-

TANGERANGEKSPRES.ID, TANGERANG - Wali Kota Tangerang Sachrudin langsung gerak cepat, meninjau langsung kondisi Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di kawasan Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang. Peninjauan dilakukan sebagai respon dari laporan warga yang menyatakan JPO tersebut kondisinya kurang aman. 

“Tadi saya melihat langsung kondisi JPO ini. Kondisinya memang memprihatinkan. Makanya JPO ini sudah lama tidak difungsikan,” ungkap Wali Kota Tangerang Sachrudin, Selasa, (14/10).

Sachrudin menegaskan, keselamatan warga menjadi prioritas utama pemerintah. Karena itu, pihaknya saat ini telah memasang penutup akses di JPO tersebut. "Dulu sudah kita tutup pakai barier biar gak ada yang menggunakan. Tapi ada yang geser barier itu," jelasnya.

Lebih lanjut, Sachrudin menyampaikan bahwa pihaknya telah menugaskan Dinas PUPR dan Dinas Perhubungan untuk melakukan pengecekan teknis terhadap struktur dan keamanan JPO Daan Mogot. Dari hasil pemeriksaan itu, Pemkot akan menentukan langkah lanjutan — apakah akan dilakukan revitalisasi atau pembongkaran jika kondisinya dinilai sudah tidak layak.

“Kami targetkan hasil kajian teknis bisa selesai dalam waktu dekat, supaya segera diputuskan langkah penanganannya. Kalau memang masih bisa diperbaiki, revitalisasi akan dilakukan bertahap, tentunya disesuaikan dengan program kerja dan ketersediaan anggaran,” jelasnya.

Tak hanya soal JPO, Sachrudin juga meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menangani infrastruktur dan utilitas kota untuk memperkuat pengawasan lapangan secara rutin.

“Saya minta seluruh OPD yang menangani infrastruktur dan utilitas kota agar memperkuat pengawasan lapangan. Jangan tunggu rusak parah atau viral dulu baru bertindak. Bangunan utilitas kota, seperti JPO, trotoar, drainase, hingga taman, adalah wajah pelayanan pemerintah kepada masyarakat,” ujar Sachrudin.

Lebih lanjut, Sachrudin mengajak masyarakat untuk ikut berperan aktif menjaga fasilitas kota. Ia berharap kolaborasi antara pemerintah dan warga dapat mempercepat penanganan jika ditemukan kerusakan di lapangan.“Kita sama-sama jaga fasilitas kota ini. Kalau ada yang rusak, segera laporkan lewat kanal resmi Pemkot Tangerang agar bisa ditindaklanjuti cepat,” imbaunya.(zis)

Sumber: