Indah Kiat Berikan Puluhan Beasiswa pada warga Kabupaten Serang

 

TANGERANGEKSPRES.ID - PT. Indah Kiat Pulp and Paper (IKPP) Serang Mill, sering kali memberikan beasiswa kepada puluhan anak Kabupaten Serang.

Program beasiswa ini, bekerjasama dengan beberapa kampus ternama seperti Untirta, UIN, Sekolah Tinggi Manajemen Industri (STMI) Jakarta dan terbaru dengan Politeknik Industri Petrokimia Banten (PPIB). 

Humas PT Indah Kiat Pulp And Paper Dani Kusumah mengatakan, penerima beasiswa ini merupakan karyawan perusahaan asal Kabupaten Serang khususnya, karena pihaknya ingin meningkatkan asesmennya untuk program beasiswa D1, dimana biayanya ditanggung pemerintah dan perusahaan.

Menurutnya, tidak banyak yang mengetahui bahwa ada program beasiswa di perusahaan, dan program ini sudah berjalan dan akan terus ditingkatkan.

"Pada program beasiswa ini, kita join antara Kemenperin dan Indah Kiat, dan yang sudah berjalan kita ada dengan STMI program D1 Vokasi," katanya, Selasa (26/3).

 

Dani mengatakan, program tersebut sudah berjalan dua angkatan, angkatan pertama ada dua orang dari masyarakat umum dan angkatan kedua ada 25 orang karyawan, yang semuanya sudah berhasil diwisuda dan bekerja di Indah Kiat.

Kemudian, yang kini sedang berjalan beasiswa di dua kampus di Provinsi Banten yaitu, Untirta dan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

"Program ini, sudah berjalan selama tiga tahun dan tahun ini masuk ke tahun keempat. Ada sekitar 30 mahasiswa yang kita berikan beasiswa per tahunnya. 20 untuk Untirta, 10 untuk UIN," ujarnya.

Dikatakan Dani, untuk menjalankan program tersebut setiap tahun ada tes yang dibuka Indah Kiat seperti, calon penerima beasiswa diminta membuat materi presentasi, pemaparan dan belajar agar bisa berkembang. Besaran beasiswa yang diberikan yaitu, Rp3 juta per mahasiswanya.

"Kami ingin, calon mahasiswa tersebut ketika presentasi bisa menarik. Kalau dulu presentasi banyak nulis cerita kaya buat surat kabar, dibaca text letter ini perlu digali potensi supaya mereka bisa komunikasi karena nantinya mereka akan berhadapan dengan dunia kerja ini coba kita lakukan tes," ucapnya.

Kata Dani, dirinya bersyukur melalui program tersebut perusahaannya dapat membantu masyarakat dalam program pendidikan, dalam memberikan program beasiswa tersebut yang jadi sasaran adalah mahasiswa aktif bukan hanya kutu buku tapi sekaligus aktivis. 

Selain itu, tahun ini pihaknya mengadakan program beasiswa PIPB. Dimana selama ini, masing-masing instansi menjagokan program pendidikan seperti Kemenhub dengan sekolah kedinasan. "Kemudian Kemenperin membuka program petrokimia, dimana lulusan Petrokimia tersebut dijamin langsung bekerja di perusahaan yang bekerjasama. Yang menarik peserta bukan hanya lokal Banten tapi se-Indonesia, kampusnya ada di Anyer," tuturnya.

Sumber: