TANGERANGEKSPRES.ID - Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kota Serang akan melakukan penertiban kepada pedagang di sepanjang tembok Stadion Maulana Yusuf (MY) dan sepanjang tembok Makam Taman Pahlawan Ciceri atau yang berada di luar area Stadion.
Hal tersebut merupakan hasil rapat antara Disparpora dengan perwakilan pedagang, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), Dinas Perhubungan (Dishub) dan juga masyarakat sekitar, yang di lakukan di Kantor Disparpora Kota Serang pada Selasa (10/11/24).
Berdasarkan hasil rapat yang dipimpin oleh Pelaksana Tugas (Plt) Disparpora Kota Serang, Zeka Bachdi. Dia menuturkan pedagang yang berada di area luar Stadion MY, akan direlokasi atau dipindahkan ke area dalam Stadion.
Pemindahan tersebut merupakan salah satu bentuk dari penataan Stadion Maulana Yusuf.
"Penataan Stadion ini merupakan salah satu program Pemkot Serang, yang mana untuk mengembalikan fungsi Stadion sebagai sarana olahraga," katanya.
Dia menuturkan, tahap pertama yang akan dilakukan Disparpora Kota Serang dalam mengembalikan fungsi Stadion adalah dengan menertibkan para pedagang, dengan tujuan menghindari kemacetan di area Stadion Maulana Yusuf. Hal ini dilakukan selama menunggu fasilitas atau set plan 2025 terbit.
"Dengan langkah pertama adalah kita mau menarik mundur pedagang di satu titik lokasi, yang memang tidak mengganggu aktivitas masyarakat dengan berolahraga," ucapnya,
"Sehingga kita agak tertib sedikitlah, lalu lintas lancar, masyarakat pun bisa berolahraga, sampai batas kita membangun fasilitas dari 2025," sambungnya.