Penetapan Jumlah Cabor Porprov Tunggu Panita Lokal
Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan.-(Tri Budi Sulaksono/Tangerang Ekspres)-
TANGERANGEKSPRES.ID, PONDOK AREN — Kota Tangsel akan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Banten pada akhir 2026 mendatang. Namun, hingga kini cabang olahraga (Cabor) yang akan diperlombakan belum juga ditentukan jumlahnya ada berapa.
Jumlah cabor yang akan dipertandingkan perlu diketahui oleh setiap kabupaten kota se-Provinsi Banten, baik Dinas Kepemudaan dan Olaharaga maupun KONI untuk menentukan anggaran dalam persiapan maupun pelaksanaan Porprov 2026.
Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan mengatakan, pihaknya dalam waktu dekat akan melaunching kepanitian lokal penyelenggaraan Porprov VII Banten 2026. ”Dalam dalam waktu dekat antara November atau Desember kita ada launching untuk kepanitiaannya. Saya ditugaskan oleh pak Wali Kota Tangsel sebagai Ketua Panitia lokal,” ujarnya, Rabu, 12 November 2025.
Pilar menambahkan, untuk jumlah cabor saat ini belum diketahui ada berapa yang akan dipertandingkan dalam Porprov 2026. Terakhir dirinya mendapat informasi dari Ketua Koni Tangsel ada sekitar 50 cabor yang akan dipertandingkan.
”Kalau cabor kemungkinan jumlahnya 50, nanti dipastikan saat launching kepanitiaan lokasi,” tambahnya.
Menurutnya jumlah cabor yang ada di wilayahnya sekitar 80 tapi, rata-rata dalam setiap Porprov jumlahnya hanya sekitar 50 dan itu berdasarkan cabor yang paling siap. ”Kan disetiap kabupaten kota ada cabornya tapi, disetiap daerah tentu cabornya berbeda-beda,” jelasnya.
Terkait jumlah cabor, Pilar mengaku bila saat ini Koni Kota Tangsel masih terus berkomunikasi dengan Koni Provinsi dan juga Dispora. ”Segera kita melakukan penetapan supaya teman-teman di kabupaten kota penganggarannya bisa. Dalam waktu dekatlah, insya allah, mudah-mudahan di akhir November ini,” ungkapnya.
Terkait venue, bapak satu anak tersebut mengaku, sejumlah venue cabor yang akan digunakan dalam Porprov 2025 di wilayahnya sudah mulai direnovasi. Contohnya adalah ada lapangan baseball (bisbol) dan softball (sofbol) di Serpong Utara yang sedang direnovasi.
Selain itu, venue cabor Petang yang lokasinya disebelah alun-alun Pondok Aren juga dikerjakan tahun ini. Ada juga wall climbing yang sedang dibangun di Cimmunity Certer Pamulang.
”Venue yang akan kita pakai 95 persen ada di Tangsel dan sisanya diluar Tangsel karena bentang alam harus diadakan diluar Tangsel. Misalnya venue drag bike atau drag rice yang lokasinya akan menggunakan Sirkuit Cicangkal yang ada di Rumpin, Bogor, Jawa Barat. Karena disana kondisi bentang alam dan disana seperti pegunungan,” ungkapnya.
Diketahui, pada Desember 2025 mendatang masa kepengurusan Koni Tangsel akan berakhir. Dengan berakhirnya kepengurusan tersebut tentu akan mempengaruhi persiapan-persiapan yang dilakukan oleh Koni Tangsel.
Terkait hal tersebut, Pilar mengaku akan melihat AD/ART-nya dahulu, apakah boleh diadakan musawarah olahraga kota (Musorkot) 1 tahun jelang Proprov. ”Kan ini kan mekanisme organisasi, keberlanjutan organisasi saya serahkan ke organisasi. Tapi, organisasi harus melihat AD/ART-nya dulu dan harus dipastikan oleh Koni Provinsi bisa berjalan atau tidak,” tutupnya. (bud)
Sumber:


