Nafa Urbach Nilai Tunjangan Rumah Anggota DPR Wajar

Anggota DPR Nafa Urbach saat ditemui usai meninjau kegiatan CKG di Puskesmas Karawaci Baru, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Rabu, 27 Agustus 2025.-(Abdul Aziz Muslim/Tangerang Ekspres)-
TANGERANGEKSPRES.ID, KARAWACI — Anggota DPR Nafa Indria Urbach menilai bahwa tunjangan rumah untuk anggota DPR sudah wajar. Hal ini ia sampaikan menyusul banyaknya penolakan masyarakat terkait kebijakan itu.
Dia menilai bahwa adanya tunjangan rumah sebesar Rp50 juta bagi anggota DPR RI sangat wajar. Diharapkan dengan tunjangan itu guna meningkatkan kinerja wakil rakyat tersebut.
”Banyak anggota DPR dari luar daerah yang membutuhkan biaya untuk mengontrak rumah atau kos di sekitar Gedung DPR, kawasan Senayan, Jakarta Pusat,” kata Nafa, saat meninjau pelaksanaan Cek Kesehatan Gratis di Karawaci, Tangerang, Rabu, 27 Agustus 2028.
Terkait aksi demonstrasi yang dilakukan ratusan pelajar dan mahasiswa di Senayan, Senin 25 Agustus 2025, Nafa menilai tak masalah. Karena, di dunia demokrasi menyampaikan pendapat adalah hak semua warga.
”Ya gak apa-apa. Namanya kita itu berbangsa bernegara tentu saja kita sebagai warga negara harus terima kritikan dan masukan dari masyarakat,” ungkap Nafa.
Politisi dari Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini menyatakan janjinya mengoptimalkan kinerjanya terutama di daerah pemilihannya yaitu Jawa Tengah VI meliputi Kabupaten Magelang, Purworejo, Temanggung, Wonosobo dan Magelang. Bahkan dalam akun Instagramnya menyatakan tunjangan kinerjanya sebagai anggota DPR diperuntukan kepentingan rakyat, khususnya yang berada di dapilnya.
”Saya berkomitmen mengabdi untuk rakyat terutama warga di dapil saya. Langkah ini sebagai wujud nyata bahwa kepentingan rakyat di atas segalanya,” ungkapnya.
Anggota Komisi IX ini mengaku program pemerintah terutama kegiatan yang menyejahterakan rakyat sudah berjalan secara efektif dan manfaatnya sangat dirasakan oleh masyarakat terutama warga di daerah pemilihannya, seperti program Makan Bergizi Gratis (MBG), pembangunan MCK, irigasi, pelatihan peningkatan kapasitas dan sumber daya manusia bagi pelaku UMKM dan lainnya.
”Kemudan 2026 nanti, pembangunan sumur bor, kemudian program BPJS kesehatan dan Ketenagakerjaan dan program kegiatan lainnya,” paparnya.
Dia berharap, keterwakilannya diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat terutama warga daerah pemilihannya yang telah merasakan manfaatnya.
”On going bedah rumah dan subsidi listrik bagi warga miskin. Jadi yang bisa menilai adalah masyarakat di dapil yang saya wakili,” tandasnya. (ziz)
Sumber: