APDESI Tolak Pejabat Baru Camat Mekar Baru, Komunikasi yang Buruk dengan Kepala Desa Jadi Penilaian

APDESI Tolak Pejabat Baru Camat Mekar Baru, Komunikasi yang Buruk dengan Kepala Desa Jadi Penilaian

Ketua APDESI Kecamatan Mekar Baru Yakub AR. (Foto: Zakky Adnan/Tangerang Ekspres)-Zakky Adnan-Tangerang Ekspres

TANGERANGEKSPRES.ID, MEKAR BARU — Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kecamatan Mekar Baru menolak penempatan Iman Bahlawi sebagai Camat Mekar Baru. 

Alasaanya, saat menjadi Sekretaris Kecamatan Kemiri, hubungan Iman Bahlawi de­ngan para kepala desa kurang baik.

Demikian dikatakan Ketua APDESI Kecamatan Mekar Baru Yakub AR, Kamis (17/7/2025). 

Yakub menuturkan, ada sejumlah alasan mengapa pihaknya menolak penempatan Iman Bah­lawi sebagai Camat Mekar Baru.

Pertama, dia khawatir Iman kurang komunikasi dengan kepala desa yang ada di Kecamatan Mekar Baru. 

Dengan ku­rangnya komunikasi ini, tam­bah Yakub, di­khawatirkan tergang­gunya kerja sama antara pihak keca­matan dengan pihak desa se-Kecamatan Mekar Baru.

Menurut Yakub, pihaknya su­dah menelusuri rekam je­jak hubungan Iman Bahlawi saat menjabat Sekretaris Kecamatan Kemiri, dengan kepala desa di kecamatan setempat. 

Hasil pe­nelusuran itu, Iman dianggap kurang komunikatif dengan para kepala desa.

”Hubungan komunikasinya kurang. Kami khawatir hal itu terbawa di Kecamatan Mekar Baru,” ucapnya.

Diawali kurang baiknya komukasi Iman dengan kepala desa, tambah Yakub, para kepala desa di Kecamatan Mekar Baru khawatir akan mengganggu kerja sama atau kolaborasi me­laksanakan pro­­gram pemerintah antara pihak kecamatan dengan desa-desa. 

Kendati demikian, para kepala desa se Kecamatan Mekar Baru berharap kurangnya komunikasi Iman Bahlawi dengan kepala desa hanya sekadar opini.

”Jadi, Pak Iman Bahlawi dapat menjalin komunikasi yang baik dengan kami, para kepala desa di Kecamatan Mekar Baru,” harapannya. 

Saat ingin dikonfirmasi soal tersebut, Iman Bahlawi menga­takan, secara personal ataupun kedinasan merasa tidak pernah memiliki salah dengan para kepala desa se Kecamatan Mekar Baru.

”Apalagi saya orang asli Gandaria, Kecamatan Mekar Baru. Saya serahkan penilaian tentang saya kepada masyarakat yang kenal saya di Gandaria. Saya tidak pernah mabuk-mabukan. Dan saya tidak pernah dipidana,” ucapnya, dengan nada rendah.

Sumber: