Wapres Maknai Hijrah Kekinian, Bukan Kepindahan Fisik Tapi Pemikiran, Sikap, dan Tindakan

Wapres Maknai Hijrah Kekinian, Bukan Kepindahan Fisik Tapi Pemikiran, Sikap, dan Tindakan

Wapres Kiai Haji (KH) Ma'ruf Amin menyampaikan pentingnya hijrah dalam kehidupan modern saat ini.-Zakky Adnan-

"Dalam hadis qudsi Allah berfirman, barang siapa yang datang kepada Saya satu jengkal, Saya (mendatanginya) satu hasta. Siapa yang datang kepada Saya jalan kaki, Saya lari," kutip Ma'ruf Amin.

 

Untuk itu, Ma'ruf Amin mengajak agar setiap individu berusaha mendekatkan diri kepada Tuhan, dengan terus melakukan perbaikan.

 

"Buat kita yang penting ada tahwil (pengalihan/perpindahan), besok harus lebih baik dari hari ini," tuturnya.

 

Dalam kesempatan yang sama, Ma'ruf Amin juga menandatangani prasasti penetapan Kresek sebagai Kampung Santri. Sembari mengenang masa kecilnya, Wapres bangga tanah kelahirannya ini kini semakin maju dan telah memiliki begitu banyak pesantren.

 

Beberapa pesantren yang terdapat di Kecamatan Kresek yaitu Pesantren Al Falah, Pesantren Manba’ul Hikmah, Pesantren Al Hikmah, Pesantren Al Syarif, Pesantren Nasy’atul Falah, Pesantren Nahdlatul Ulum, Pesantren Al Amin. Pesantren-pesantren tersebut memiliki ratusan hingga ribuan santri.

 

Khusus terkait penetapan ini, Ma'ruf Amin berpesan agar penetapan Kresek menjadi Kampung Santri oleh seorang wakil presiden menjadi motivasi, agar pesantren-pesantren di Kresek berkontribusi bukan hanya di level kabupaten atau provinsi, tapi juga nasional.

 

"Saya kira, pernyataan ini harus, dari Kresek untuk Banten, dan untuk Indonesia," imbuhnya.

 

Ketua Panitia Acara Jejen mengatakan, Gebyar Muharram ini dilaksanakan melalui serangkaian acara sejak tanggal 12 Juli lalu. Acara yang telah berlangsung antara lain, yaitu santunan anak yatim, perlombaan adzan anak-anak, serta khitanan massal.

Sumber: