Enam Pohon Tumbang, DLH Percepat Pemangkasan
Petugas DLH Kota Serang sedang melakukan pemangkasan pohon di sepanjang Jalan Raya Serang–Jakarta, tepatnya di sekitar kawasan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Jumat (19/12). (ALDI ALPIAN INDRA/TANGERANG EKSPRES)--
TANGERANGEKSPRES.ID, SERANG — Cuaca ekstrem yang disertai hujan deras dan angin kencang meningkatkan risiko pohon tumbang di sejumlah wilayah Kota Serang. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Serang pun mempercepat langkah pemangkasan dan penebangan pohon-pohon rawan tumbang sebagai upaya mitigasi bencana.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Serang, total terdapat enam kejadian pohon tumbang dalam beberapa hari terakhir. Kejadian tersebut tersebar di sejumlah kecamatan dan menimbulkan dampak beragam, mulai dari kerusakan rumah warga hingga terganggunya akses jalan dan jaringan listrik.
Rinciannya, kejadian pertama terjadi di Lingkungan Magersari RT/RW 005/005, Kelurahan Kotabaru, Kecamatan Serang, Kamis (18/12) sekitar pukul 16.25 WIB. Pohon tumbang dilaporkan menimpa teras rumah warga akibat angin kencang.
Kejadian kedua berlangsung di Jalan Nambo Nyapah, Lingkungan Ciuni Cinangka RT/RW 004/001, Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Walantaka, pada hari yang sama pukul 17.00 WIB. Pohon tumbang mengenai kabel listrik dan menyebabkan pemadaman di wilayah tersebut.
Selanjutnya, pada Kamis malam pukul 20.45 WIB, pohon tumbang terjadi di Jalan Raya Serang–Cilegon, Kelurahan Drangong, Kecamatan Taktakan. Peristiwa ini mengakibatkan akses jalan sempat tertutup.
Memasuki Jumat (19/12), kejadian kembali terjadi di Jalan Sayar, Kelurahan Sayar, Kecamatan Taktakan, sekitar pukul 06.30 WIB. Pohon tumbang menghalangi akses jalan warga. Beberapa jam kemudian, sekitar pukul 13.00 WIB, pohon tumbang juga dilaporkan di Jalan Raya Dalung RT/RW 002/002, Kelurahan Dalung, Kecamatan Cipocok Jaya, dengan dampak serupa berupa tertutupnya badan jalan.
Sementara satu kejadian lainnya tercatat sebelumnya dan telah ditangani petugas, sehingga total keseluruhan mencapai enam peristiwa pohon tumbang di berbagai titik Kota Serang.
Sebagai langkah antisipasi, DLH Kota Serang mempercepat kegiatan pemangkasan dan penebangan pohon rawan tumbang. Pantauan di lapangan, petugas DLH melakukan penanganan di sepanjang Jalan Raya Serang–Jakarta, tepatnya di sekitar kawasan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta).
Petugas DLH Kota Serang, Ahmad Rizal, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan langkah pencegahan untuk meminimalkan risiko kecelakaan akibat pohon tumbang, terutama di jalur padat kendaraan.
“Kami melakukan pemangkasan pohon-pohon di pinggir jalan karena berpotensi mengganggu keselamatan pengguna jalan, apalagi saat ini intensitas hujan cukup tinggi,” ujarnya, Jumat (19/12).
Menurut Rizal, penanganan dilakukan secara bertahap karena keterbatasan waktu dan luasnya wilayah kerja. DLH tidak hanya fokus pada jalan utama, tetapi juga kawasan permukiman di seluruh Kota Serang.
“Tidak bisa selesai dalam satu hari. Selain di jalan raya, kami juga menangani laporan pohon rawan tumbang di lingkungan kampung dan wilayah lainnya,” katanya.
Ia menambahkan, dalam tiga hari terakhir pihaknya telah menangani sejumlah kejadian pohon tumbang yang berdampak pada tertutupnya akses jalan hingga merusak fasilitas umum, seperti tiang listrik.
Rizal berharap masyarakat turut berperan aktif dengan melaporkan pohon yang berpotensi membahayakan serta ikut menjaga lingkungan bersama instansi terkait.
Sumber:

