Enam Pohon Tumbang, DLH Percepat Pemangkasan
Petugas DLH Kota Serang sedang melakukan pemangkasan pohon di sepanjang Jalan Raya Serang–Jakarta, tepatnya di sekitar kawasan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Jumat (19/12). (ALDI ALPIAN INDRA/TANGERANG EKSPRES)--
Sementara itu, Kepala DLH Kota Serang, Farach Richi, mengatakan peningkatan kejadian pohon tumbang menjadi perhatian serius pihaknya, terutama pada musim hujan dengan cuaca ekstrem.
“Dalam kondisi seperti ini, potensi pohon tumbang memang meningkat. Karena itu kami melakukan percepatan pemangkasan dan penebangan pada pohon-pohon yang dinilai rawan, khususnya di jalur utama dan kawasan padat aktivitas,” ujar Farach.
Ia menjelaskan, DLH telah menurunkan sedikitnya 15 personel yang dilengkapi dengan peralatan pendukung, mulai dari mobil crane, dump truk, hingga mesin gergaji mesin (senso), untuk mempercepat proses penanganan di lapangan.
“Pada kondisi normal, pemeliharaan pohon sebenarnya kami lakukan setiap hari secara rutin. Namun saat cuaca ekstrem, kami mengubah skema kerja dengan memprioritaskan laporan masyarakat dan titik-titik yang memiliki tingkat risiko tinggi terhadap keselamatan,” katanya.
Farach menegaskan, penanganan tidak bisa dilakukan sekaligus dalam satu hari mengingat luasnya wilayah Kota Serang dan banyaknya pohon tua yang membutuhkan perawatan.
“Kami mohon pengertian masyarakat. Penanganan dilakukan bertahap karena keterbatasan personel dan alat. Tetapi setiap laporan yang masuk pasti kami tindaklanjuti sesuai skala prioritas,” tegasnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk aktif melaporkan keberadaan pohon yang berpotensi tumbang, terutama yang berada di dekat rumah, fasilitas umum, maupun jalur lalu lintas.
“Keselamatan warga menjadi prioritas utama. Peran serta masyarakat sangat penting agar potensi bahaya bisa segera ditangani sebelum menimbulkan korban atau kerugian yang lebih besar,” pungkas Farach. (ald)
Sumber:

