Pelatihan Jurnalistik UMT-Tangerang Ekspres, Latih Mahasiswa Bisa Menulis

Pelatihan Jurnalistik UMT-Tangerang Ekspres, Latih Mahasiswa Bisa Menulis

TANGERANG- Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosil dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) mengikuti pelatihan jurnalistik. Pelatihan yang diisi tim redaksi Tangerang Ekspres merupakan upaya kampus memperluas wawasan mahasiswa di bidang jurnalistik sekaligus melatih mahasiswa bisa menulis. Kegiatan dilaksanakan di lantai 7 gedung UMT, Cikokol, Kamis (3/5), dihadiri Dekan Fakultas FISIP UMT, Dr. H. Achmad Kosasih, Kepala Program Studi FISIP UMT, Yopi Perdana Kusuma, Pemimpin Redaksi Tangerang Ekspres, Rudi Susanto. Dalam sambutannya, Kosasih menyambut positif kegiatan pelatihan jurnalistik. Menurutnya, pelatihan semacam ini dapat menambah semangat dan motivasi mahasiswa memperdalam ilmu jurnalistik yang juga dipelajari di kelas. "Pelatihan ini akan semakin menambah pengetahuan mahasiswa yang diberikan langsung dari narasumber yang kompeten di bidangnya," ujarnya. Dirinya berharap diantara mahasiswa FISIP UMT ada yang terjun ke dunia jurnalistik menjadi seorang jurnalis atau wartawan. "Harapan kami melalui pelatihan jurnalistik akan memberikan manfaat. Kedepan muncul dan lahir jurnalis-jurnalis muda yang berkemajuan sesuai dengan konsep Muhammadiyah. Suatu saat kami mau mendengar ada jurnalis jebolan UMT," ujarnya. Sementara itu, Pemimpin Redaksi Tangerang Ekspres, Rudi Susanto menuturkan, menjadi seorang jurnalis itu pilihan. Menurutnya, bagi mahasiswa yang dikemudian hari ingin menjadi jurnalis harus mempersiapkan diri. Karena menurutnya tugas dari seorang jurnalis sangat berat, dibutuhkan mental yang kuat, pribadi yang pandai bergaul dan kritis terhadap peristiwa atau isu apapun. Dalam kesempatan itu, Rudi menyatakan siap menjalin kerjasama yang baik dengan UMT dengan membuka peluang bagi mahasiswa yang ingin magang di Tangerang Ekspres. Peserta pelatihan dibekali pengetahuan ilmu jurnalistik seperti pengenalan berita, unsur berita, motivasi menulis serta teknik penulisan berita. Terakhir, mahasiswa diajak praktik langsung menulis berita. (*)

Sumber: