SMPN 3 Balaraja Minta Siswa Tidak Kibarkan Bendera One Piece

SMPN 3 Balaraja Minta Siswa Tidak Kibarkan Bendera One Piece

MERAH PUTIH: SMPN 3 Balaraja mengibarkan bendera merah putih. Pihak sekolah meminta siswa agar tidak ikut tren mengibarkan bendera Jolly Roger atau bendera One Piece di bulan Agustus.(Randy/Tangerang Ekspres)--

TANGERANG — Fenomena pengibaran bendera Jolly Roger atau bendera One Piece di bulan Agustus, membuat SMPN 3 Balaraja meminta kepada se­luruh siswa untuk tidak ikut-ikutan mengibarkan bendera tersebut. Lebih baik, mengi­barkan bendera merah putih untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang telah ber­juang keras memerdekakan Indonesia.

Imbauan tersebut telah di sampaikan kepada seluruh sis­wa. Jangan sampai ada siswa SMPN 3 Balaraja ikut mengi­barkan bendera bajak laut ter­sebut. Jika siswa kedapatan mengibarkan dan memasang bendera tersebut, khawatir tegur oleh aparat kepolisian. Jadi lebih baik tidak perlu ikut-ikutan trend yang sedang ramai.

Kepala SMPN 3 Balaraja Dul­hadi mengatakan, dirinya telah mengimbau kepada siswa untuk tidak ikut dalam trend yang sedang ramai. Menurutnya, di bulan Agustus harusnya pa­sang bendera merah putih dan ornamen kemerdekaan untuk mengenang jasa para pahlawan, dan juga meningkatkan sema­ngat dalam menyambut hari merdeka.

”Saya meminta kepada siswa untuk tidak ikutan, baik di media sosial ataupun langsung memasang bendera tersebut. Karena bendera merah putih adalah bendera sakral kebang­gaan bangsa Indonesia. Kita sebagai warga negara Indonesia harus bangga,”ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Rabu (6/8).

Dulhadi menambahkan, pi­hak­nya juga terus meminta kepada guru agar terus mening­katkan kepada siswa saat ke­giatan belajar mengajar. Ini agar siswa benar-benar tidak mengikuti trend tersebut. Dia tidak ingin siswanya menjadi salah sasaran akibat mengikuti trend.

”Guru juga sudah saya minta agar terus ingatkan siswa agar tidak terpengaruh. Saya yakin, siswa ada yang ingin ikut tetapi lebih baik jangan karena tidak tahu ada makna apa yang dila­kukan para oknum tersebut,” paparnya.

Ia menjelaskan, bendera me­rah putih banyak mengandung makna yang besar bagi bangsa dan negara. Bahkan warga ne­gara Indonesia yang ada berada di luar negeri, mereka bangga mengibarkan bendera merah putih di sana. Jadi, jangan sam­pai terpengaruh upaya dari luar.

”Saya harap, siswa paham dan mengerti. Jadi, jangan sam­pai ikut-ikutan dan jangan mau jika disuruh. Karena, kita warga negara Indonesia jadi harus bangga dengan bendera merah putih,”tutupnya.(ran)

Sumber: