Kelompok Wanita Tani Desa Karet Panen Berbagai Komoditas

Kelompok Wanita Tani Desa Karet Panen Berbagai Komoditas

Sejumlah komoditas hortikultura hasil panen Kebun KWT Anggrek Desa Karet, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang. -Dokumentasi Pemdes Karet---

TANGERANGEKSPRES.ID - Kelompok Wanita Tani (KWT) Anggrek Desa Karet, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang, panen berbagai komoditas hortikultura antara lain brokoli, kol, timun, sesim, pare, pakcoy, terong dan jagung.

Kepala Desa Karet Mudi Kurniawan mengatakan, hasil panen disalurkan kepada sejumlah masyarakat desa sekitar Kebun KWT Anggrek Desa Karet, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang.

"Sisa setelah dibagikan ke masyarakat desa, dijual untuk beli bibit lagi, untuk kembali ditanam di Kebun KWT Anggrek Desa Karet," jelasnya, Rabu (3/7/2024).

Sebab, ia menginginkan kebun KWT Anggrek terus produktif sehingga membantu TP PKK dan Kader Posyandu, melaksanakan program yang berguna untuk masyarakat desa di Desa Karet, Kecamatan Sepatan.

"Kami ingin kegiatan menanam dan merawat tanaman hortikultura menjadi percontohan untuk masyarakat desa dengan memanfaatkan pekarangan rumah yang ada atau lahan yang ada," ucapnya.

Mudi Kurniawan pun berharap, Desa Karet menerima penghargaan setelah menerima kunjungan kerja (Kunker) dari TP PKK Kabupaten Tangerang ke desanya, beberapa pekan lalu.

Mudi Kurniawan menambahkan, Kebun KWT Anggrek beralamat di Kampung Cadas, RT 05 RW 02, Desa Karet, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang.

"Masih di lokasi yang sama, selain ada Kebun KWT Anggrek Desa Karet, kami pun membuat Bank Sampah Karet Indah Mandiri (Karim). Bank sampah sudah berjalan selama sekitar tiga bulan sebelum diresmikan oleh Pak Camat," tuturnya.

Menurut Mudi Kurniawan, pihaknya memiliki mindset (pola pikir) suatu program tidak harus peresmian dahulu. Namun sebaliknya,sebelum program diresmikan harus sudah melaksanakan kegiatan-kegiatan yang tujuannya meningkatkan kapasitas masyarakat desa untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, terkhusus ekonomi ibu-ibu rumah tangga yang sehari-hari juga mengurus kerjaan rumah, bisa memanfaatkan barang yang tadinya tidak ada manfaat. (*)

Sumber: