Distan Banten Pastikan Stok Daging Cukup untuk Ramadan dan Idul Fitri

Distan Banten Pastikan Stok Daging Cukup untuk Ramadan dan Idul Fitri

Kepala Distan Provinsi Banten Agus M Tauchid, dan jajarannya meninjau persediaan sapi di peternakan PT Lembu Jantan Perkasa (LJP) di Jalan Serang Pandeglang, KM 9.6, Desa Sindangsari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Rabu (20/3/2024).--

TANGERANGEKSPRES.ID - Dinas Pertanian (Distan) Provinsi Banten memastikan stok ketersediaan daging sapi selama Ramadan hingga Idul Fitri akan mencukupi untuk masyarakat Banten. 

Hal itu diungkapkan Kepala Distan Provinsi Banten Agus M Tauchid, usai meninjau peternakan sapi di PT Lembu Jantan Perkasa (LJP) di Jalan Serang Pandeglang, KM 9.6, Desa Sindangsari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Rabu (20/3/2024).

Agus mengatakan, pihaknya telah menghitung perkiraan kebutuhan daging untuk masyarakat Banten, di mana kebutuhan selama Ramadan dan Idul Fitri akan mencapai 8.367 ton. Sementara persediaan mencukupi bahkan lebih banyak yakni 15.170 ton daging sapi dan kerbau.

"Kebutuhan daging sapi di Maret 4.770 ton dan tersedia daging sapi dan kerbau 8.623 ton. Kemudian puncaknya April itu kebutuhannya 3.597 ton, dan tersedia 6.547 ton jadi masih kelebihan," katanya kepada awak media.

"Kalaupun ada defiasi data tidak akan jauh, dengan stok dan kebutuhan cukup," sambungnya.

Menurutnya, permintaan daging sapi tidak akan mengalami kenaikan yang signifikan. Namun pihaknya juga tetap mewaspadai bila terjadi lonjakan permintaan yang begitu besar.

"Yang perlu diantisipasi adanya peningkatan anomali permintaan karena iklim sudah mulai normal, lepas El Nino, pilpres selesai, dan sedang memasuki Idul Fitri dengan cuaca yang normal menjadi faktor membentuk permintaan pasar yang bisa berubah," ujarnya.

Dikatakan Agus, peternakan PT LJP telah menyiapkan beberapa rencana bila terjadi permintaan yang besar. Rencana A yakni dengan menyiapkan 200 ekor sapi, dan rencana B sebanyak 600 ekor.

"Jika di Serang Raya meningkat maka LJP jnj siap mengeluarkan plan B, nah saya minta ini juga bisa dilakukan di peternakan yang lain," terangnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan Hewan (Keswan) dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Distan Provinsi Banten, Ari Mardiana mengatakan, selain ketersediaan daging pihaknya juga memastikan kondisi kesehatan hewan. Sehingga daging yang dikonsumsi oleh masyarakat benar-benar layak. 

"Kami terus memastikan daging yang sehat, vaksinasi kita genjot dari Januari sampai Maret serapannya 20.400, dan targetnya sampai pertengahan tahun 60 ribuan, mudah-mudahan bisa tercapai," katanya. (*)

Sumber: