Kalahkan Bhayangkara FC 4-2, Efek Positif WCP di Persita

KEHADIRAN Widodo Cahyono Putro (WCP) sebagai pelatih Persita Tangerang ternyata langsung terasa khasiatnya. Ini terlihat pada laga latihan game resmi kontra Bhayangkara FC, Sabtu (19/1/2019) pagi di Stadion Utama Sport Center Dasana Indah (SCDI), Kelapa Dua dimana Persita mencatat kemenangan 4-2 atas skuat asuhan Yeyen Tumena tersebut. Persita unggul 4 gol di babak pertama melalui hattrick Sirvi Arvani dan Chandra Waskito. Bhayangkara FC baru bisa memperkecil kekalahan di babak kedua yang salah satu golnya dibuat Herman Dzumafo. "Hasil akhir bukan yang saya mau lihat disini, saya ingin melihat kemampuan pemain yang dipertahankan Persita dan pemain seleksi. Tapi kemenangan ini setidaknya menggambarkan pemain dalam kondisi baik," kata Widodo yang usai pertandingan kemarin langsung menuju Spanyol untuk menjalani kursus kepelatihan Pro AFC di Negeri Matador. Selain senang atas kekuatan Persita saat ini, Widodo sendiri mengaku cukup gembira melihat kemampuan penyerang Persita Sirvi Arvani. Apalagi setelah ia mendapat kabar Sirvi baru pulih dari cedera. Maklum Sirvi dan Widodo pernah bekerjasama dalam satu klub yakni Persepam Madura Utama pada musim 2015. "Dia striker bagus, dia striker tajam. Makanya saat saya pegang Persepam saya minta manajemen merekrut Sirvi dari Persita," kata Widodo. Pada musim lalu, Sirvi yang tampil di putaran kedua telah mengemas 3 gol buat Persita dan mengantar tim Ungu di lolos ke babak 8 Besar hingga semifinal. "Saya jelas senang bisa kembali ditangani coach Widodo, saya ingin kembali berprestasi bersama Persita. Selain coach Wiganda (Saputra), coach Widodo sangat paham karakter saya, ini jadi awal yang baik buat saya dan Persita," ucap Sirvi. Sementara soal pertandingan leg pertama Piala Indonesia kontra Arema FC, 26 Januari ini, Widodo menyerahkan penanganan tim kepada Gandul, sapaan Wiganda Saputra. Mantan pemain Petro Kimia Gresik yang mengalahkan Persita di babak final Liga Indonesia 2002, menyatakan asistennya tersebut paham dengan pemain yang ada saat ini. "Saya serahkan tim ke asisten pelatih, Wiganda Saputra, untuk laga kontra Arema FC pada leg pertama,” ujar Widodo. ”Wiganda sebelumnya juga pelatih Persita dan sangat paham tim ini,” tuturnya menambahkan. Baru pada leg kedua kata Widodo, dirinya akan menangani Persita meski belum juga sepenuhnya. Karena dirinya baru kembali dari Spanyol pada 30 Januari, sehingga tak mungkin langsung memberikan materi latihan. Sementara itu Gandul menyatakan Persita bakal terbang ke Malang dengan kekuatan 16 pemain. Kepastian ini didapat usai dua pemain dari 18 pemain yang dipertahankan tim Ungu dipastikan tak bersama tim. "Ryan Kurnia sudah fix membela PS Tira, sementara Heru Setyawan masih dalam pemulihan cedera kaki yang dialaminya musim lalu. Jadi kita berangkat dengan kekuatan 16 pemain, melihat permainan menghadapi Bhayangkara FC saya cukup optimis bisa meraih hasil positif buat leg kedua," ucap Gandul. Babak 32 Besar Piala Indonesia akan dijalani Persita dengan lebih dulu menjadi tamu pada leg pertama di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, 26 Januari 2019. Persita ganti jadi tuan rumah dengan menjamu Arema FC pada 3 Februari 2019. (apw)

Sumber: