Perkuat Program Ketahanan Pangan, Pemkot Tangerang Bagikan 486.118 Bibit Tanaman

TANGERANG - Program ketahanan pangan terus dioptimalkan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang di masa pandemi Covid-19. Melibatkan 3 organisasi perangkat daerah (OPD), kelompok wanita tani (KWT) dan seluruh Kecamatan sebanyak 486.118 produksi benih tanaman pangan Hortikultura siap dibagikan ke masyarakat. Tidak hanya itu, Pemkot Tangerang juga menerapkan metode Permakultur hingga urban farming. Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah menyampaikan bibit hortikultura tersebut dibagikan secara bertahap dengan tujuan bisa meringankan dampak pandemi sehingga mengurangi beban biaya belanja rumah tangga dalam pemenuhan kebutuhan pokok. Program ketahanan pangan di wilayah pun bisa dikembangkan dengan mengoptimalkan peran pengurus KWT, Kampung Iklim dan Kampung Tematik untuk mengembangbiakkan bibit tanaman dan ikan yang bisa di konsumsi. "Melalui pengurus KWT, Kampung Iklim dan Kampung Tematik mampu menjadi pusat bibit tanaman dan ikan konsumsi," ujar Wali Kota, Rabu (11/11). Terpisah, Kepala Bidang Pertanian DKP Kota Tangerang Ibnu Ariefyanto menerangkan, warga yang memerlukan bibit tanaman bisa menghubungi Kelurahan atau Kecamatan setempat. Saat ini DKP memiliki tiga lokasi pembibitan yakni di SMKN 2, perumahan P dan K serta KWT Anthurium. “Bagi warga yang terdampak covid-19 ataupun warga lainnya yang inngin menananam bisa langsung datang ke dinas atau menghubungi kami melalui media sosial instagram dkp.tangerangkota juga bisa,”ungkap Ibnu. Untuk armada pihaknya bisa membantu menyediakan misalnya dengan bentor atau mobil bak terbuka. Permintaan bibit tumbuhan tidak dibatasi akan tetapi sesuai dengan ketersediaan bibit yang ada hanya saja dibatasi untuk tiga jenis tanaman. “Permintaan warga biasanya jenis tanaman terong, cabe dan pakcoy, itu yang banyak diminta. Hingga saat ini kami sudah menditribusikan 9.034 bibit tanaman ke masyarakat,” imbuhnya. Tidak berhenti disitu, Pemkot Tangerang juga memfasilitasi warga yang mengalami kendala dalam pembibitan dengan berkonsultasi melalui media sosial instagram dkp.tangerangkota atau juga melalui kelompok wanita tani di lingkungan terdekatnya. Salah seorang warga Karawaci, Dendis mendapatkan bibit tanaman sebanyak 1.500 yang akan dipergunakan untuk ketahanan pangan di area pesantren Balaikumbang Ukhuwah Islamiyah. Ia mendapatkan jenis sayuran kangkung, bayem dan pakcoy yang selain itu digunakan untuk pelajaran pembibitan bagi para santri. “Alhamdulillah ada program pemerintah kota Tangerang yang seperti ini, selain meringankan beban dampak pandemi juga menjadi bahan pembelajaran dalam pembibitan tanaman,”terangnya.(Adv)