Pemkot Tangsel Tingkatkan Kualitas Infrastruktur Jalan dan Pengendalian Banjir Sepanjang 2025
Tandon Perumahan PBI Jombang Ciputat.-(Miladi Ahmad/Tangerang Ekspres)-
TANGERANGEKSPRES.ID, SERPONG — Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (SDABMBK) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas infrastruktur demi kenyamanan dan keselamatan masyarakat. Sepanjang tahun 2025, SDABMBK melaksanakan pembangunan serta peningkatan kualitas jalan dan sarana pengendalian banjir di berbagai titik yang menjadi aset dan kewenangan daerah.
Kepala Dinas SDABMBK Kota Tangerang Selatan, Robbi Cahyadi, ST., MT., menyampaikan bahwa tahun 2025 menjadi momentum percepatan pembangunan infrastruktur strategis, khususnya pada sektor jalan kota.
“Pada tahun ini, proyek peningkatan infrastruktur jalan mengalami percepatan melalui preservasi jalan menggunakan hotmix dan rigid beton. Salah satu pekerjaan yang tengah kami kebut adalah pelebaran Jalan Rawa Buntu di Kecamatan Serpong untuk mengurai kemacetan di kawasan tersebut,” ujar Robbi.
Ia menjelaskan bahwa peningkatan jalan tidak hanya berfokus pada kualitas permukaan, tetapi juga mempertimbangkan umur layanan perkerasan, ketahanan terhadap beban lalu lintas, serta kesesuaian spesifikasi teknis konstruksi.
Selain sektor jalan, SDABMBK juga mempercepat pembangunan infrastruktur pengendalian banjir, yang menjadi salah satu prioritas utama di tahun 2025.
“Tahun ini kami membangun 30 rumah pompa, menambah long storage di sejumlah titik rawan banjir, serta melaksanakan pekerjaan turap dan rehabilitasi pintu air,” jelas Robbi.
Ia menambahkan bahwa SDABMBK juga menyiagakan 200 personel Tim Operasional Satgas Banjir, didukung alat berat long arm, excavator amphibi, pompa portable, dan beronjong sebagai bagian dari emergency response menghadapi potensi cuaca ekstrem.
Pada saat yang sama, pembangunan sarana publik juga terus ditingkatkan melalui penyediaan jalur pedestrian yang aman, nyaman, dan ramah disabilitas.
“Pada tahun 2025, pembangunan pedestrian kami lakukan di 10 ruas jalan, termasuk Graha Raya Bintaro, Melati Mas, Pamulang Permai, serta revitalisasi pedestrian di Jalan Ciater Raya. Pembangunan ini mengedepankan kenyamanan pejalan kaki dan keselarasan tata kota,” ungkapnya.
Robbi menegaskan bahwa seluruh pembangunan yang dilaksanakan tidak hanya berorientasi pada estetika kota, tetapi pada fungsi infrastruktur yang benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Selain peningkatan infrastruktur jalan, penataan pedestrian, dan pembangunan rumah pompa, kami juga fokus pada penanganan 38 titik rawan banjir di sepanjang aliran anak Kali Angke, seperti Kali Cibenda Hilir, Kali Ciputat, dan Kali Ciater Hilir,” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia turut mengajak masyarakat untuk berperan aktif menjaga lingkungan sekitar.
“Kami mengimbau masyarakat yang tinggal di sekitar aliran sungai untuk tidak membuang sampah sembarangan serta menghindari pelanggaran bangunan di sempadan sungai. Infrastruktur dibangun pemerintah, namun keberhasilannya sangat bergantung pada kesadaran bersama,” ujar Robbi.
Menutup keterangannya, Robbi menegaskan pentingnya kolaborasi seluruh pihak dalam menjaga fasilitas publik.
Sumber:


