BJB OKTOBER 2025

Selama 9 Bulan Lakukan 203 Penyelamatan

Selama 9 Bulan Lakukan 203 Penyelamatan

Petugas rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel melakukan evakuasi pelepasan cincin warga.-(Dok. Damkar Tangsel For Tangerang Ekspres)-

TANGERANGEKSPRES.ID, SERPONG — Selama 9 bulan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Tangsel melakukan 203 evakuasi hewan liar dari pemukiman warga. 

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel Ahmad Dohiri Adam mengatakan, sejak Januari hingga 23 September 2025 pihaknya telah banyak melakukan evakuasi penyelamatan hewan liar ditengah-tengah masyarakat.

”Dalam kurun waktu 9 bulan ini kita telah mengevakuasi sekitar 203 hewan liar dari permukiman warga,” ujarnya, Selasa, 23 September 2025.

Sementara itu, Komandan Regu Rescue pada Dinas Pe­madam Kebakaran dan Penye­lamatan (DPKP) Kota Tangsel M. Sigit mengatakan, penyela­matan yang dilakukan bera­gam, mulai dari penyelamatan ular, sarang tawon, biawak, monyet, buaya dan lainnya. 

”Mayoritas penyelamatan yang kita lakukan adalah me­ngevakuasi ular dan sarang tawon,” tambahnya.

Menurutnya, dari 203 hewan yang dievakuasi tersebut ter­bagi atas evakuasi korban ke­bakaran 2, evakuasi korban kecelakaan lalu lintas 10, eva­kuasi sarang tawon 50, eva­kuasi ular 58, eva­kuasi kucing atau musang 16, evakuasi bi­a­wak atau tokek atau buaya 28, evakuasi monyet 4.

”Lalu ada evakuasi korban kecelakaan gedung atau ru­mah atau banjir 2, evakuasi pohon tumbang 6, evakuasi melepas cincin 27,” jelasnya.

Evakuasi yang dilakukan ter­sebar di 7 kecamatan, yakni Ciputat 37, Ciputat Timur 24, Pondok Aren 41, Serpong 28, Serpong Utara 22, Pamulang 38 dan Setu 12. ”Kalau tahun lalu kita melakukan 379 penye­lamatan atau evakuasi,” tutur­nya.

Sigit mengungkapkan, eva­kuasi ular banyak dilakukan terutama saat masih musim hujan. Pasalnya, saat musim hujan ruang gerak ular sempit sehingga area bergerak mereka terbatas dan sulit mencari tempat. ”Kalau hujan ular kan cari tempat yang hangat su­paya tidak kedinginan,” tutup­nya. (bud)

Sumber: