Baznas Himpun Rp 950 Juta Bantuan Korban Tsunami

TANGERANG- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) bekerjasama dengan Pemkot Tangerang, menyalurkan bantuan untuk korban yang tertimpa bencana tsunami, Kamis (27/12). Ketua Baznas Kota Tangerang, M Aslie Elhusyairy mengatakan, sebelumnya melakukan survey lokasi korban bencana dan sekaligus membawa bantuan 2 truk logistik yang ditampung sementara di posko bersama yakni posko Baznas dan Tagana Kota Tangerang. “Selain bantuan logistik, dari hasil penggalangan dana bantuan yang mencapai Rp950 juta yang nantinya akan disalurkan secara bertahap,” kata M Aslie Elhusyairy melalui telepon selularnya. Ia menuturkan, bantuan dari warga Kota Tangerang akan diprioritaskan ke wilayah terparah dampak bencana tsunami di kabupaten Pandeglang yakni, pemukiman sepanjang pantai tanjung lesung, Sumur, Teluk Lada dan Panimbang. “Saat ini kami tidak dapat menembus ke wilayah Sumur dan sekitarnya, karena setelah dihantam Tsunami yang mengakibatkan infastruktur jalan dan jembatan rusak, kemaren dilanda banjir dengan ketinggian air 3 meteran, padahal wilayah prioritas kami,” tutur Aslie. Aslie memaparkan, selain bantuan sandang pangan, ia juga mengirimkan tim relawan gabungan ke lokasi bencana yang sudah mumpuni tanggap bencana dan sudah terlatih. Relawan terdiri dari tim kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Tagana Kota Tangerang, Kesra Kota Tangerang dan tim official dari Baznas Kota Tangerang. “Kami sudah mengirimkan 20 orang tim relawan, hari ini (Kamis, red) 11 orang menyusul dengan membawa bantuan logistik, mereka semua sudah mumpuni tanggap bencana” paparnya. Pengiriman relawan gabungajn ini, masih kata Aslie, gelombang pertama yang dikirim Baznas Kota Tangerang. Relawan ini nanti bergiliran dalam sepekan. “Mudah-mudahan untuk keberangkatan berikutnya kita bisa bawa sumbangan dan bantuan warga Kota Tangerang lebih besar lagi, rencananya kami juga akan membuat hunian sementara untuk warga korban bencana tsunami,” tuturnya. Sementara itu, Pembina Tagana Kota Tangerang, Bambang Kurniawan, mengatakan Tagana Kota Tangerang bekerjasama dengan Baznas Kota Tangerang, terus mendorong logistik bantuan dari masyarakat Kota Tangerang, bantuan sementara yang sudah dikirimkan berupa air mineral, mie instan dan makanan lainnya, selain itu  beberapa karung pakaian layak pakai. “Sudah 2 truk bantuan logistik kita kirim dan ditampung sementara di posko bersama Posko bersama Baznas Kota Tangerang dan Tagana yang berada di wilayah Kecamatan Labuan,” kata Bambang di Kantor Baznas. Bambang menuturkan, jumlah pengungsi yang berada di posko induk yang ada di Kecamatan Labuan semakin meningkat, sebelumnya ada 850 warga korban bencana tsunami.bertambahnya warga yang terdampak bencana selain tsunami ada juga korban dampak bencana banjir yang melanda wilayah Sumur dan sekitarnya. “Sekarang itu kan masuk tanggap darurat, emergency respon, kita akan mengawal sampai ke tahap rehabilitasi dan rekonstruksi, mungkin sampai Januari. Mudah-mudahan tidak ada musibah lagi sehingga kondisi dapat stabil seperti semula,”paparnya.(raf)

Sumber: