SMPN 2 Rajeg Terus Berupaya Jadikan Sekolah Adiwiyata

SMPN 2 Rajeg Terus Berupaya Jadikan Sekolah Adiwiyata

DISKUSI: SMPN 1 Kemiri saat memberikan materi kepada guru SMPN 2 Rajeg dalam diskusi tentang sekolah Adiwiyata dan sekolah sehat serta bersih.(Randy/Tangerang Ekspres)--

TANGERANG — SMPN 2 Rajeg terus mengembangkan predikat sekolah Adiwiyata. Pengembangan sekolah Adiwiyata yang dilakukan sekolah ini adalah dengan me­l­akukan berdiskusi dan mencari ide serta belajar dari sekolah lain.

SMPN 2 Rajeg yakin, dengan cara tersebut bisa membuat ba­nyak ide dan pembahasan bagi pengemangan sekolah Adiwiyata. Kepala SMPN 2 Rajeg Timing Me­rawati mengatakan, pihaknya terus mengembangkan sekolah Adiwiyata. 

Berbagai cara dilakukan agar bisa menjadikan SMPN 2 Rajeg sebagai sekolah Adiwiyata. Pihak­nya, juga mengundang sekolah lain untuk memberikan wawasan tentang pengembangan sekolah Adiwiyata. salah satunya adalah SMPN 1 Kemiri. Kedua sekolah ini berbagi pengalaman dan tips untuk mengembangkan sekolah Adiwyata.

”Kita terus melakukan inovasi dan pengembangan sekolah Adi­wiyata, dengan mengundang se­­kolah lain untuk bisa memberi­kan informasi tentang pengem­bangan sekolah Adiwiyata yang sekolah tersebut telah melakukan.

”Memang kita masih butuh bim­­bingan kepada sekolah lain untuk bisa mengembangkan se­kolah Adiwiyata. Jadi kita terus mengundang narasumber untuk bisa memberikan dorongan ke­pada para guru agar semangat dalam pengembangan sekolah Adiwiyata,”ujarnya kepada Ta­ngerang Ekspres, Kamis (2/10).

Timing menambahkan, pihaknya juga membuka ruang kepada sia­papun yang memberikan ma­sukan demi kemajuan SMPN 2 Rajeg. 

”Saya selalu memberikan ruang kepada siapapun untuk membantu dan memberikan masukan agar pihak guru dapat ilmu baru ten­tang Adiwiyata. Karena ilmu yang diberikan sangat bermanfaat dan sangat berguna. Maka itu, ma­sukan yang diberikan akan di praktikkan untuk mewujudkan sekolah Adiwiyata,” paparnya.

Ia menjelaskan, saat ini SMPN 2 Rajeg terus berupaya untuk bisa menjadikan sekolah Adiwiyata. Bahkan para siswa juga ikut dalam melakukan penghijauan dan pe­rawatan terhadap lingkungan sekolah sebagai salah satu upaya siswa meningkatkan sekolah hijau. 

”Saya harap, kita sebagai guru sangat senang karena sekarang ini memang sedang kami kem­bangkan dan kami dukung untuk bisa menjadikan sekolah SMPN 2 Rajeg menjadi sekolah Adi­wiyata dan sekolah sehat serta bersih. Dan saya harap, siswa terus bisa menjaga lingkungan sekolah men­jadi sebuah sekolah yang sehat dan bersih,” tutupnya.(ran)

Sumber: