Formasi CPNS Dokter Spesialis Kota Serang Sepi Peminat

Formasi CPNS Dokter Spesialis Kota Serang Sepi Peminat

Kepala Bidang Pengadaan Pegawai BKPSDM Kota Serang, Hafiz Rahman saat ditemui di ruang kerjanya.-Een Amelia-

TANGERANGEKSPRES.ID - Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Serang resmi di tutup pada sepekan yang lalu, sebanyak enam formasi dokter spesialis sepi peminat.

Bahkan, dari enam formasi yang diserahkan oleh Pemkot Serang, hanya ada satu spesialis dokter yang diminati oleh pendaftar. Yakni dokter spesialis gigi dengan 10 pendaftar. Sedangkan lima formasi dokter spesialis lainnya tidak ada yang mendaftar. 

Adapun kelima spesialis tersebut diantaranya, dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesialis pulmonologi dan kedokteran respirasi atau paru, dokter spesialis saraf, dokter spesialis telinga hidung dan tenggorokan (THT), bedah kepala dan tenggorokan dan dokter spesialis urologi.

Kepala Bidang Pengadaan Pegawai Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Serang, Hafiz Rahman mengatakan. Dari 700 kuota yang disediakan, sebanyak 16 ribu orang yang telah mendaftar CPNS di Kota Serang.

"Pendaftar total semua 16 ribu sekian. Tapi yang submit (Menyelesaikan pendaftraan) itu sekitar 14 ribuan," tutur Hafiz, Rabu (18/9/2024).

Hafiz juga mengatakan dari 700 kuota yang disediakan, formasi dokter spesialis yang paling minim pendaftar dibandingkan formasi lainnya.

"Yang peminatannya sedikit di dokter spesialis. Dokter spesialis kita buka sekitar 15 kuota," katanya.

Menurutnya, minimnya pendaftar pada formasi dokter spesialis dikarenakan memang susah dan sedikit peminatnya, selain itu juga upah atau gaji menjadi pertimbangan pendaftar.

"Mungkin kebutuhan dokter spesialis. Kita memang yang namanya rentang gaji di sistem tentu menjadi pertimbangan para dokter spesialis yang akan melamar, mungkin tidak sama dengan penghasilan yang sekarang," ujarnya.

Sementara itu, formasi yang memiliki pendaftar paling banyak adalah formasi pemelihara tumbuhanan yang berada di Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Ada sebanyak 2.640 pendaftar dari 20 kuota yang tersedia.

"Paling tinggi (Pendaftar) OPD-nya di Dinas Lingkungan Hidup itu di formasi jabatan pemelihara tumbuhan," katanya.

Hafiz menjelaskan, banyaknya pendaftar pada posisi pemelihara tumbuhan dikarenakan persyaratannya terbilang mudah dengan riwayat pendidikan terakhir minimal Sekolah Menengah Atas (SMA).

"Karena kita buka di situ SMA. Jadi semua SMA, SMK Pertanian sederajat bisa melamar di situ. Dan luar biasa peminatnya sekitar dua ribuan pelamar," jelasnya.

Masih dikatakan oleh Hafiz, saat ini sudah berada di tahapan seleksi administrasi pendaftaran.

Sumber: