Korsleting Listrik Jadi Penyebab Kebakaran di Pasar Kalodran

Korsleting Listrik Jadi Penyebab Kebakaran di Pasar Kalodran

Personel Damkar Kota Serang saat melakukan pemadaman di Pasar Kalodran, pada Senin (26/8/2024). --

Setelah mendapatkan bantuan armada pemadam kebakaran dan juga anggota Damkar dari Provinsi Banten dan Kabupaten Serang, api berhasil dipadamkan setelah kurang lebih tujuh jam.

 

"Api berhasil dipadampan sekitar jam 08.43 dari awal laporan di jam 03.30," katanya.

 

Dengan begitu, pihaknya menyimpulkan penyebab dari kebakaran yang terjadi di Pasar Kalodran dikarenakan korsleting Listrik. Sehingga membakar 17 toko dan lapak, dengan total kerugian Rp700 juta.

 

"Kalau untuk sementara ini sih kami simpulkan dari korsleting listrik, karena memang titik awal api itu terlihat dari salah satu gardu listrik yang terletak di salah satu ruko," jelasnya.

 

Terakhir, ia juga berpesan kepada masyarakat Kota Serang untuk selalu memperhatikan arus listrik yang berada di rumah ataupun ruko. Sehingga kebakaran yang diakibatkan oleh korsleting listrik tidak terjadi kembali.

 

"Untuk mengantisipasi kebakaran. Salah satunya ketika ingin meninggalkan rumah untuk memastikan aliran listrik, mencabut regulator tabung gas supaya aman," imbaunya.

 

Masih dikatakan oleh Halili, saat ini Kota Serang telah memasuki musim kemarau. Maka dari itu jangan melakukan hal-hal yang menimbulkan kebakaran, seperti membakar sampah sembarangan.

 

"Jangan membakar sampah sembarangan, walaupun memang mau bakar sampah ya di awasi," tambahnya. (*)

Sumber: