Minim Anggaran Sebabkan Puluhan Ribu Warga Kota Serang Nganggur

"Apalagi kegiatan job fair ini hanya dilakukan satu kali dalam setahun. Artinya sangat minim untuk mengurangi pengangguran, dan itulah kenyataannya. Padahal, Pak Wali Kota dibebani dengan kegiatan super prioritas, yang salah satunya mengurangi pengangguran," tuturnya.

 

Menurut Poppy, pengangguran di Kota Serang cukup berpengaruh dan berdampak pada sejumlah sektor, di antaranya kemiskinan ekstrem, yang juga berujung pada kasus stunting, hingga gizi buruk. Bahkan, semua hal tersebut merupakan program prioritas yang harus dientaskan oleh pemerintah daerah, khususnya pimpinan daerah. 

 

"Input anggaran untuk salah satu pengentasan kemiskinan dalam hal ini orang mendapatkan pekerjaan. Tapi, anggarannya sangat minim, dan ini fakta," ucapnya.

 

Bahkan, kata Poppy, angka pengangguran pada akhir 2024 diprediksi akan bertambah jumlahnya, termasuk tahun-tahun berikutnya apabila pemerintah tidak segera mengatasi secara maksimal. Sedangkan, Disnakertrans Kota Serang yang merupakan organisasi perangkat daerah (OPD) penanggungjawabnya tidak memiliki keleluasaan dalam menjalankan program karena terbentur anggaran terbatas.

 

"Tahun ini mungkin sampai dengan semester pertama, malah akan bertambah jumlahnya (Pengangguran). Karena, data Badan Pusat Statistik (BPS) sampai akhir Desember 2023 sebesar 27.000, dan ditambah dengan lulusan SMA dan SMK itu tadi," ujarnya.

 

Meski demikian, pihaknya telah meminta Pj Wali Kota Serang untuk memfasilitasi mengenai penganggaran pada Disnakertrans pada tahun berikutnya. Termasuk menjalin komunikasi dan koordinasi dengan sejumlah perusahaan besar baik di Kota Serang maupun luar Kota Serang. 

 

"Untuk tahun depan Pak Pj Wali Kota akan memfasilitasi supaya mendapatkan anggaran lebih besar, atau paling tidak di perubahan tahun ini ada skema baru terhadap anggaran Disnaker. Beliau juga berkomunikasi dengan perusahaan-perusahaan agar lebih memperhatikan Kota Serang untuk penyerapan tenaga kerja," tuturnya.

 

Menanggapi hal tersebut, Penjabat (Pj) Wali Kota Serang Yedi Rahmat mengaku akan mendorong Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk menganggarkan lebih besar pada Disnakertrans Kota Serang. Sehingga, pelaksanaan Job Fair bisa melibatkan banyak masyarakat, dan penanggulangan pengangguran maksimal.

Sumber: