Pramusim MotoGP Sepang, Ducati Spesial Saat Menyerang
PASCA menyelesaikan tes pra musim di Sepang, juara dunia sembilan kali Valentino Rossi langsung menaruh kagum kepada mantan timnya yakni Ducati. Pebalap asal Italia itu menyebut kecepatan motor-motor Ducati di Malaysia luar biasa. Menurutnya, Yamaha harus bekerja lebih keras untuk mengejar ketertinggalan. "Di saat menyerang, Ducati tampak begitu spesial,” ucap Rossi dilansir Motorsport. “Kami juga belum bisa mengukur kekuatan Marquez karena cedera bahu yang dia derita,” tambah pebalap 39 tahun tersebut. Di hari terakhir tes pertama pada 8 Februari lalu Ducati memang menggila. Barisan pebalap mereka menguasai posisi empat teratas. Danilo Petrucci berada di posisi puncak. Diikuti oleh Francesco Bagnaia, Jack Miller, dan Andrea Dovizioso. Petrucci bahkan sanggup membukukan rekor lap tidak resmi baru untuk sirkuit Sepang. Catatan waktu yang dia buat saat itu adalah 1 menit 58,2309 detik. Di lain sisi, Rossi hanya mampu bertengger di posisi kesepuluh (+0,916 detik). Catatan lebih baik dibukukan rekan setim Rossi yakni Maverick Vinales. Dia finis di urutan kelima. Franco Morbidelli dari tim Petronas menjadi satu pembalap Yamaha lain yang mampu menembus posisi sepuluh besar. Rossi menyebutkan, fokus Yamaha saat ini adalah meningkatkan akselerasi dan power mesin. Dua hal tersebut adalah faktor penting yang membuat Yamaha gagal menampilkan performa terbaik dalam dua musim belakangan. Sedang pebalap Tim Pramac Ducati, Jack Miller, merasa pembaharuan yang terjadi di Desmosedici untuk gelaran musim MotoGP 2019 sudah sangat baik. Terutama di bagian fairing, yang mana saat ini Ducati menggunakan enam sayap. Enam sayap yang digunakan pada Desmosedici itu dianggap Miller cukup membantu dirinya untuk bisa mempertahankan kecepatan saat memasuki tikungan. Akan tetapi menurut pembalap asal Australia itu, enam sayap baru Desmosedici tersebut masih memiliki kendala. Miller menilai fairing yang lama sedikit lebih baik dibandingkan yang baru. “Itu sangat bagus (mengenai sayap baru di Desmosedici). Motor ini sedikit kecil, seperti yang dapat Anda lihat, namun masih ada beberapa pekerjaan yang harus dilakukan ketika membicarakan kecepatan di lintasan yang lurus,” kata Miller, seperti diwartakan Crash, Senin (11/2). “Masih ada beberapa hal yang harus diperbaiki, karena tampaknya (enam sayap itu) sedikit bermasalah bila dibandingkan dengan fairing yang lama. Akan tetapi mari kita lihat apa yang akan terjadi nantinya,” tambah rekan setim Francesco Bagnaia itu. Miller sendiri baru merasakan enam sayap pada motor Ducati itu saat melakoni tes pramusim MotoGP Malaysia 2019 yang berlangsung di Sirkuit Sepang. Dari tes tersebut, Miller mengaku cukup puas dengan kinerja dirinya serta tim, dan tentu saja kuda besi miliknya. Miller bahkan mampu mencatatkan waktu yang baik saat di hari terakhir tes tersebut, yang mana membuatnya berada di urutan ketiga pebalap tercepat di Sirkuit Sepang itu. (jpg/apw)
Sumber: