Kepala Perumdam TKR Unit Rajeg Tepis Kabar Tidak Respon Keluhan Pelanggan

Rabu 07-02-2024,12:37 WIB
Reporter : Zakky Adnan
Editor : Aries Maulansyah

TANGERANGEKSPRES.ID - Kepala Perusahaan Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kerta Raharja (TKR) Unit Rajeg, Alex Sabarudin tepis pemberitaan yang menarasikan dirinya tidak merespon keluhan pelanggan yang akan mengadu soal pembayaran tagihan.

 

"Tidak benar kalau saya tidak merespon keluhan pelanggan yang akan mengadu soal pembayaran tagihan," kata Alex Sabarudin, kepada wartawan, Selasa (6/2/2024).

 

Bahkan, menurutnya, pihaknya sering 'menjemput bola' ke rumah-rumah pelanggan yang mengalami tunggakan pembayaran. Jadi, dirinya heran bila disebut tidak merespon keluhan pelanggan yang ingin mengadu soal pembayaran.

 

Lalu, lanjutnya, ketika ia tidak di kantor yang terletak di Jalan Raya Cadas-Kukun, Kampung Kongsi Baru, Desa Mekar Sari, Kecamatan Rajeg, pelayanan tetap beroperasi mulai pukul 08.00 WIB sampai 16.00 WIB pada hari kerja.

 

Dikatakan Alex Sabarudin, narasi pemberitaan yang ditayang oleh salah satu media online lokal di wilayah Kecamatan Rajeg, edisi Selasa, 6 Februari 2024, itu seolah menggiring isu ia tidak pernah ada di tempat.

 

"Padahal, kalau saya sedang tidak tugas ke lapangan ataupun ke Kantor Pusat Perumdam TKR, saya tetap berkantor di Kantor Perumdam TKR Unit Rajeg," tuturnya.

 

Sebelumnya, dilansir dari berita yang dikirim Alex Sabarudin kepada wartawan, salah satu warga Perumahan Mekarsari yang berinisial I mengatakan, saat menghubungi Kepala UPT Unit Rajeg Alex Sabarudin melalui telephon selular, tidak pernah diangkat dan direspon. Begitu juga saat didatangi ke Kantor Perumdam TKR Unit Rajeg, di Kampung Kongsi Baru, tidak pernah ada dikantor.

 

"Saya telepon dan (kirim pesan) WA ke Pak Alex, sampai saat ini belum di angkat. WA saya juga ga pernah dibalas. Dan saya datang ke kantornya juga, sekuritinya bilang tidak pernah ada ditempat, dengan alasan ke lapangan atau ke pusat. Padahal saya cuma mau mempertanyakan masalah tagihan air saya. Kenapa bisa membengkak?," ujar I.

Kategori :

Terpopuler