BJB NOVEMBER 2025

Golkar akan Rebut Kursi Wali Kota Serang

Golkar akan Rebut Kursi Wali Kota Serang

SAMBUTAN: Teguh Ista’al saat memberikan sambutan perdana sebagai ketua terpilih Partai Golkar Kota Serang pada Musyawarah Daerah (Musda) Ke-4 yang digelar pada Senin (24/11).(Aldi Alpian Indra/Tangerang Ekspres)--

TANGERANGEKSPRES.ID, SERANG — DPD Partai Golkar Kota Serang akan merebut kursi Wali Kota Serang dan mempertahankan kursi Ketua DPRD pada  pemilihan umum (Pemilu) yang akan datang. 

Ketua terpilih DPD Partai Golkar Kota Serang Teguh Ista’al menyampaikan, terkait target politik, Golkar Kota Serang akan bekerja untuk memenangkan Pileg dan Pilkada sesuai mandat DPD Provinsi. Namun ia menegaskan strategi akan dibangun realistis dan bertahap. “Target kami jelas, tetapi yang terpenting sekarang adalah membenahi internal dan bekerja maksimal agar hasilnya optimal,” ungkap Teguh usai terpilih secara aklamasi pada Musyawarah Daerah (Musda) ke-4 Partai Golkar Kota Serang yang digelar di Gapura Indra Function Hall, Kota Serang, Senin (24/11).

Teguh terpilih untuk periode 2025–2030. Penetapan tersebut berlangsung setelah ia menjadi satu-satunya kandidat yang menyerahkan formulir pencalonan hingga batas akhir pendaftaran. Sebagai ketua terpilih, Teguh menegaskan bahwa amanah yang ia terima bukan sekadar posisi, tetapi tanggung jawab untuk membawa Golkar kembali solid dan berpengaruh dalam peta politik Kota Serang.

“Saya tidak melihat ini sebagai beban. Golkar adalah rumah yang membesarkan saya, dan saya berkewajiban menjaga rumah itu agar tetap kuat dan lebih baik ke depan,” ujar Teguh.

Teguh menyampaikan langkah awal kepemimpinannya akan fokus pada pembenahan internal melalui tim formatur yang melibatkan unsur kecamatan, organisasi sayap, dan DPD. Evaluasi struktural disebut menjadi prioritas untuk memastikan kepengurusan diisi kader yang bekerja, disiplin, dan memiliki komitmen organisasi.“Tahap awal yang akan kami lakukan adalah merampungkan struktur organisasi. Setelah itu baru dilakukan bimbingan teknis kepada kader serta mengaktifkan kembali program turun ke wilayah untuk memperkuat jaringan dan soliditas,” jelasnya.

Teguh juga menyoroti pentingnya konsolidasi kader dan validasi basis anggota sebagai pondasi kekuatan organisasi. Ia mencatat, hingga saat ini sekitar 10.000 anggota telah memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA), sementara potensi pemilik KTA bisa mencapai 50.000 orang.“Itu akan kami maksimalkan untuk menghadapi kontestasi politik ke depan,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten Andika Hazrumy menyampaikan selamat kepada Teguh atas penetapannya sebagai ketua baru. Ia menegaskan bahwa soliditas dan pembenahan internal harus menjadi prioritas utama kepengurusan.

“Alhamdulillah Musda ke-4 telah selesai dan Pak Teguh Ista’al terpilih sebagai Ketua Golkar Kota Serang. Pesan saya jelas: perkuat internal dan susun kepengurusan dengan kader yang punya komitmen dan loyalitas,” ucap Andika.

Andika mengatakan, hasil evaluasi Pileg dan Pilkada sebelumnya menjadi indikator kinerja kader dan akan digunakan sebagai rujukan penyusunan kepengurusan ke depan. Menurutnya, Golkar tidak membutuhkan kader yang hanya aktif saat momentum politik.“Internal akan diperkuat dengan menempatkan kader yang mau bekerja, punya loyalitas, dan tidak berpindah haluan ketika momentum politik berubah,” tegasnya.

Saat ini Golkar tidak memiliki kepala daerah di Kota Serang, namun masih memiliki posisi strategis sebagai pimpinan DPRD. Andika menilai posisi tersebut harus dioptimalkan sebagai saluran politik yang memberi manfaat bagi masyarakat.“Kita tidak bicara muluk-muluk soal kursi. Yang terpenting adalah bagaimana peran Golkar dirasakan masyarakat dan bagaimana kader mampu mengawal program nasional Presiden Prabowo serta pembangunan daerah,” katanya.

Terkait Pilkada mendatang, Andika menegaskan masih terlalu dini untuk membicarakan figur. Fokus utama saat ini adalah penyempurnaan struktur, kaderisasi, konsolidasi KTA, dan penyusunan strategi kemenangan.(ald)

Sumber: