BJB OKTOBER 2025

Monitoring Unit Krimsus Polresta Tangerang dan Disperindag, Harga Beras Stabil, Stok Beras Aman

Monitoring Unit Krimsus Polresta Tangerang dan Disperindag, Harga Beras Stabil, Stok Beras Aman

PANTAU: Petugas Unit Krimsus Polresta Tangerang mengecek harga beras dan bahan pokok lainnya untuk memantau terjadinya inflasi.(Dok. Polresta Tangerang)--

TANGERANGEKSPRES.ID, CISOKA — Langkah monitoring atau pemantauan harga beras masih dilakukan Polresta Tangerang melalui Unit Krimsus Satreskrim. Minggu (2/11/2025), pengecekan dilakukan di Pasar Cisoka, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang. Pengecekan kali ini turut melibatkan pegawai dari Dinas Perin­dustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabup­­aten Tangerang. 

”Tak hanya di pasar tradisional, kami juga me­ngeceknya harga beras yang dijual di ritel,” kata Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Septa Badoyo. 

Septa menyampaikan, pengecekan dilakukan untuk memantau pergerakan harga beras yang merupakan salah satu bahan makanan pokok. Monitoring itu dilakukan untuk memastikan harga beras yang dijual tidak melebihi harga eceran tertinggi (HET). 

Kata dia, dari pengecekan di pasar tradisional itu didapatkan data bahwa untuk harga beras premium dijual di harga Rp14.900 per kilogram. Untuk beras medium Rp. 13.000 per kilogram. Sedangkan beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) dijual di harga Rp12.500 per kilo­gram. ”Harga itu tidak melebihi harga eceran tertinggi atau HET,” terang Septa. 

Sedangkan untuk hasil pengecekan harga beras yang dijual di ritel, didapat data, untuk beras premium dijual dengan harga Rp14.900 per kilo­gram.  Sementara untuk beras medium dan SPHP dijual diharga yang sama yakni Rp12.500 per kilogram. 

Septa bilang, pengecekan harga juga sebagai sarana untuk memonitoring stok atau ketersediaan beras. Serta mengantisipasi adanya hambatan dalam proses pendistribusian beras. 

Oleh karenanya, Unit Krimsus Satreskrim Polresta Tangerang yang dipimpin Kanit Krimsus  Iptu Firman Ardiansyah akan terus melangkah peman­tauan. Tujuannya memantau harga serta memas­tikan ketersediaan komoditas. Selain itu untuk mencegah potensi kelangkaan atau gangguan pendistribusian.(sep)

Sumber: