Menko AHY Lepas Bantuan Aprindo untuk Korban Bencana Sumatera dan Aceh

TANGERANGEKSPRES.CO.ID  Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melepas 19 truk bantuan logistik untuk korban Bencana Sumatera dan Aceh. Pelepasan dilangsungkan di gudang pusat Alfamart di Jalan MH Thamrin, Cikokol, Kota Tangerang, Jumat, 12 Desember 2025.

Acara tersebut dihadiri jajaran staf khusus, Ketua Umum Aprindo, Solihin, serta Founder Alfa Group, Djoko Susanto.

"Saya pribadi memberikan apresiasi atas kolaborasi Aprindo dan Alfa Group dalam menghimpun bantuan untuk korban Bencana di Sumatera dan Aceh," ungkap AHY dalam sambutannya.

AHY menjelaskan, dari tiga provinsi  di Sumatera yang terdampak bencana, di Aceh, dari 23 kabupaten kota yang terdampak sebanyak 18 kabupaten kota. "Jadi kalau di peta ini merah semua, Pantai Barat, pantai timur dan di bagian tengah pegunungan juga kena," ungkap Menko AHY.

Lalu Sumatera Utara yang terdiri dari 33 sebanyak 18 kabupaten kota daerah yang terdampak bencana. Kemudian Sumatera Barat, dari 19 daerah yang terdampak sebanyak 16 terdampak.

"Jadi totalnya 52 kabupaten kota yang terdampak bencana. Itu ada yang memperkirakan luasnya sekitar pulau Jawa," sebut AHY.

Dia mengatakan, kontribusi sektor usaha memberi dampak besar dalam mempercepat penyaluran bantuan ke wilayah terdampak.

"Dukungan dunia usaha sangat membantu, dan hari ini sekitar 19 truk bantuan diberangkatkan. Bantuan ini memuat kebutuhan pokok dan logistik penting bagi warga. Ini adalah bentuk nyata kepedulian kita terhadap saudara-saudara di daerah bencana,” jelas AHY, 

“Ada sembako dan kebutuhan harian, termasuk untuk ibu-ibu dan anak-anak. Kami berharap bantuan ini menjadi penggerak kepedulian semua pihak, semakin banyak yang terlibat, dan semakin cepat proses pemulihan berlangsung,” sambingnya.

AHY juga menyampaikan, terkait penanganan infrastruktur, dia memastikan  telah melakukan koordinasi lintas kementerian berjalan intensif. Pemerintah telah memetakan seluruh kerusakan dan menyusun tahapan rehabilitasi. Perhitungan anggaran untuk rekonstruksi juga tengah dilakukan.

“Kerusakan sudah kami identifikasi dan kebutuhan anggaran sedang dihitung," ujarnya.

Menurutnya, rehabilitasi infrastruktur akan dilakukan secara bertahap sesuai skala prioritas. AHY menegaskan, bahwa pemulihan infrastruktur dasar menjadi prioritas utama bagi pemerintah. Dia menilai percepatan perbaikan jalan, jembatan, dan permukiman warga harus segera dilakukan.

“Kami fokus mempercepat perbaikan jalan, jembatan, dan rumah warga yang rusak berat. Ini penting agar aktivitas masyarakat dan ekonomi bisa kembali berjalan. Kami ingin memastikan penanganannya efektif dan tepat sasaran,” paparnya.

Sementara itu, Ketua Umum Aprindo, Solihin menegaskan kesiapan sektor ritel membantu masyarakat terdampak. Menurutnya, pihaknya merespon cepat setelah kabar musibah diterima.

“Sejak kabar bencana, kami langsung menghimpun bantuan dari anggota Aprindo. Kami berupaya menyediakan apa yang paling dibutuhkan masyarakat. Ini adalah bentuk solidaritas yang ingin terus kami jalankan,” ujar Solohin.

Dia menambahkan, Aprindo juga menyiapkan sejumlah kendaraan untuk mempercepat distribusi bantuan. Kendaraan tersebut diberangkatkan bersamaan dengan armada dari pemerintah. 

“Ada sekitar 19 kendaraan yang kami siapkan hari ini. Semoga penyalurannya berjalan lancar tanpa hambatan. Diharapkan bantuan tiba tepat waktu dan sesuai sasaran," pungkas Solihin.

"Kami siap terlibat dalam tahap lanjutan bila dibutuhkan,” tutupnya.(*)


Reporter : Abdul Aziz

Sumber: