Perbaikan Pasar Anyar Seperti Asal-asalan, Pembayaran Kepada Sub Kontraktor Kerap Telat

Komisi IV DPRD Kota Tangerang melakukan Sidak bangunan baru Pasar Anyar Tangerang usai dilakukan revitalisasi, belum lama ini. Kondisi fisik bangunan tersebut masih banyak perlu dilakukan perbaikan.-(Abdul Aziz Muslim/Tangerang Ekspres)-
”Waktu pak Wali meninjau juga merekomendasikan apa yang perlu dilakukan perbaikan secara maksimal,” ujarnya.
Dia berharap, sesuai batas ketentuan, perbaikan bangunan fisik bangunan Pasar Anyar dalam masa pemeliharaan ini dapat dirampungkan oleh pihak pelaksana agar secepatnya diserahkan kepada Pemkot Tangerang.
”Kita berupaya secepatnya diserahkan kepada Pemkot dengan kondisi bangunan sudah optimal,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, para pedagang mengeluhkan kondisi bangunan Pasar Anyar lantaran masih banyak kondisi bangunan perlu dilakukan perbaikan.
Para pedagang sempat mengabadikan peristiwa banjir yang bersumber dari sejumlah titik kebocoran saat wilayah Kota Tangerang dilanda hujan deras dengan intensitas tinggi.
Kebocoran itu terlihat dari puluhan titik mulai dari sambungan dak beton atap bangunan, plafon, talang air, sambungan pipa dan beberapa sumber lain baik di lantai dasar hingga lantai dua.
Kondisi ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai kualitas bangunan dan pengawasan proyek yang menelan anggaran sebesar Rp134 miliar yang bersumber dari APBN. Dari anggaran proyek yang cukup fantastis tersebut hasil pembangunan yang dilakukan PT PP Urban sebagai pelaksana proyek dinilai tidak optimal
Adanya keluhan tersebut Kepala Disperindagkop-UKM Kota Tangerang, Suli Rosadi meminta Balai Prasarana, Permukiman Wilayah (BPPW) Provinsi Banten untuk menambah para pekerja yang sedang melakukan perbaikan kerusakan.
Lambannya perbaikan kerusakan-kerusakan pada bangunan Pasar Anyar lantaran pekerjanya tidak banyak. Sehingga, proses pengerjaan perbaikan seperti adanya kebocoran pada atap bangunan tidak optimal dan dinilai lamban. (ziz)
Sumber: