Dianggap Tak Lagi Miskin, 15 Ribu Peserta BPJS PBI di Kota Serang Dinonaktifkan

Kepala Dinsos Kota Serang, Muhammad Ibra Gholibi. (ALDI ALPIAN INDRA/TANGERANG EKSPRES)--
“Enggak, enggak. Ini kita masih dalam proses ground check. Jadi memang data ini masih dinamis berubah,” katanya.
Ia pun menyimpulkan bahwa penonaktifan massal ini mencerminkan perbaikan kondisi ekonomi masyarakat Kota Serang. “Secara administrasi, kita dianggap naik kelas. Ekonomi masyarakat Kota Serang meningkat,” ucapnya.
Langkah pembaruan data ini merupakan bagian dari upaya pemerintah pusat untuk lebih tepat sasaran dalam penyaluran bantuan sosial. Dinas Sosial Kota Serang mengimbau agar masyarakat yang merasa keberatan atau mengalami kendala terkait penonaktifan ini dapat segera melapor dan membawa dokumen pendukung ke kelurahan atau langsung ke kantor Dinsos.
“Yang merasa belum mampu tapi namanya dicoret, silakan datang. Kita akan bantu proses klarifikasinya,” tutupnya.
Dengan adanya proses yang masih berjalan dan kemungkinan data berubah, masyarakat diminta untuk aktif dalam memantau status kepesertaannya dan segera melakukan langkah administratif jika merasa terdampak tidak sesuai.
Pemerintah sendiri menjanjikan akan tetap terbuka dan akomodatif terhadap laporan masyarakat demi keadilan dan ketepatan sasaran bantuan sosial. (ald)
Sumber: