Seluruh Pegawai Jadi Marketing, Sabtu-Minggu Door to Door

Seluruh Pegawai Jadi Marketing, Sabtu-Minggu Door to Door

Untuk mengejar  target sebanyak itu, manajemen PDAM Tirta Benteng menyadari perlu kerja ekstra. Karena kalau hanya kerja biasa, sulit mencapai target. Akhirnya diputuskan seluruh pegawai menjadi marketing. Pekerjaan yang tidak biasa ini, mereka lakukan dengan cara door to door  untuk mencari pelanggan baru di zona I. Direktur PDAM Tirta Benteng, Sumarya menuturkan, target tersebut sesuai dengan program Pemkot Tangerang guna menyuplai kebutuhan air bersih bagi warga Kota Tangerang. Setiap Sabtu dan Minggu, kata Sumarya, sebanyak 235 pegawai diterjunkan ke lapangan untuk menawarkan sambungan baru. “Bila mengandalkan marketing yang hanya 10 orang, target mustahil dicapai. Makanya kami berdayakan pegawai yang lain,” katanya. Dikatakan, tahun ini PDAM masih fokus mengejar target di Zona I meliputi Kecamatan Batuceper, Benda, Neglasari dan Cipondoh. Menurutnya, kebutuhan pasokan air bersih sudah kerjasama dengan pihak ketiga, yaitu PT Moya. “Saat ini PT Moya mampu memproduksi sekitar 700 liter per detik air bersih. Kapasitas tersebut mampu untuk memasok kebutuhan 70 ribu pelanggan,” ungkap Sumarya. Sedangkan  PDAM sendiri, saat ini tengah melakukan update pembesaran jumlah produksi. Hingga kedepan, PDAM bisa mencapai hasil produksi 500 liter air bersih per detik. Setara dengan pemenuhan kebutuhan bagi 60 ribu pelanggan. “Jadi bila dijumlahkan, mampu mengakomodir 120 ribu sambungan,” papar Sumarya. Selain itu, masih terdapat 2 titik pengelolaan air bersih. Yaitu di Kecamatan Benda dan Cipondoh. Masing-masing titik, mampu menghasilkan 50 liter air per detik. “Jadi 10 ribu warga sekitar, kebutuhannya bisa disuplai oleh kedua tempat pengelolaan air ini,” ujarnya. Setelah target zona I dapat diselesaikan, PDAM mewacanakan untuk mengembangkan suplai air di zona II. “Saat ini kami masih melakukan studi kelayakannya,” katanya. Diagendakan Situ Bulakan di Kecamatan Periuk, akan menjadi salah satu tempat pengelolaan air bersih. “Kami masih pelajari lokasi itu,” tukasnya. (tam)

Sumber: