Relawan TIK Indonesia Tetapkan Hani Purnawanti Sebagai Ketua Umum 2024 - 2028
Ketua Umum Relawan TIK Indonesia periode 2024 - 2028 terpilih Hani Purnawanti. -Dokumentasi Relawan TIK Indonesia untuk Tangerang Ekspres-
"Kepercayaan ini adalah amanah dan tanggung jawab besar. Saya berkomitmen untuk memperkuat kolaborasi, memperluas cakupan program literasi digital dan meningkatkan peran Relawan TIK dalam transformasi digital di Indonesia," ujarnya.
Ia melanjutkan, dengan permohonan maaf kepada kandidat lain dan para pendukung agar tetap bersama-sama membangun Relawan TIK Indonesia dalam mewujudkan visi misi ke depan.
"Mohon maaf Pak Eko, hasil ini bukanlah kemenangan saya. Namun kemenangan Relawan TIK Indonesia. Suksesnya Relawan TIK pastinya jika kita bersama-sama terus berkarya dan memberi manfaat bagi masyarakat. Mari bangun pemberdayaan TIK yang inklusif, kolaboratif dan berkelanjutan. Yang menjangkau semua lapisan dan merata ke seluruh wilayah Indonesia. Kita tingkatkan penetrasi dan hak akses TIK kepada segmentasi perempuan, disabilitas, masyarakat pedesaan hingga 3T,"
Hani Purnawanti yang sebelumnya menjabat Kepala Bidang Kemitraan dan Legal Pengurus Pusat Relawan TIK Indonesia Masa Bhakti 2020 - 2024 adalah sosok perempuan yang mandiri dan tangguh. Ia telah berhasil memimpin sebuah perusahaan multinasional di bidang TIK yang telah bermitra dengan puluhan instansi pemerintah pusat dan daerah. Sepak terjangnya di Relawan TIK telah berperan aktif lahirnya Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi, Program Roadshow Edukasi Indonesia Makin Cakap Digital, Pandu Digital dan berbagai inovasi lainnya seperti REGOS (Relawan TIK Goes to School) yang telah menyabet predikat Champion pada World Summit on the Information Society (WSIS Prize) 2018 dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) International Telecommunication Union (ITU) di Jenewa, Swiss.
Dalam Sambutannya, Ketua Umum periode 2020-2024 Fajar Eri Dianto menekankan, pentingnya inovasi berkelanjutan dalam pengelolaan organisasi berbasis teknologi informasi.
"Transformasi digital tidak hanya membutuhkan teknologi, tetapi juga sumber daya manusia yang siap mengelola perubahan. Relawan TIK harus menjadi motor penggerak yang mampu menjembatani masyarakat dengan teknologi. Terus semangat dan bangga sebagai Relawan TIK, cukup dengan satu alasan karena kita semua adalah manusia yang memiliki kepekaan sosial," ujar Fajar dalam pidatonya penuh semangat.
Ia juga mengapresiasi semangat demokrasi dalam Munas kali ini. "Proses pemilihan yang berlangsung lancar menunjukkan kedewasaan organisasi ini dalam mengambil keputusan secara kolektif dan bertanggung jawab," tambahnya.
Salah seorang peserta Munas, Ahmad Taufiq Jamaludin sebagai Ketua Relawan TIK Provinsi Banten menyampaikan rasa syukur Munas berjalan dengan sukses.
Sumber: