50 Paskibraka Tangerang Selatan Dikukuhkan

50 Paskibraka Tangerang Selatan Dikukuhkan

Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie (kiri) memberikan ucapan selamat kepada Paskibraka Kota Tangsel setelah pengukuhan. -Tri Budi/Tangerang Ekspres-

TANGERANFEKSPRES.ID - Sebanyak 50 pelajar SMA/SMK dikukuhkan menjadi menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) pada upacara HUT ke-79 Republik Indonesia pada 17 Agustus mendatang tingkat Kota Tangsel.

Pengukuhan dipimpin Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie di Aula Blandongan, Balai Kota, Kamis (15/8/2024). Ke-50 siswa siswi yang dikukuhkan terdiri atas 26 putri dan 24 putra yang berasal dari SMA/SMK negeri maupun swasta yang ada di Kota Tangsel.

Tahun ini, satu hal yang membanggakan bagi Kota Tangsel adalah terpilihnya salah satu angota Paskibraka asal Kota Tangsel untuk mengibarkan sang saka merah putih di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada upacara proklamasi 17 Agustus 2024 mendatang.

Anggota paskibraka tersebut dalah Kirana Ashawidya Baskara dari SMA Labschool Cirendeu. Selain itu, ada empat pelajar yang juga dikirim ke tingkat Provinsi Banten.

Dalam sambutannya, Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, anggota Paskibraka dikukuhkan secara resmi sebagai anggota Paskibraka Kota Tangsel 2024 untuk melaksanakan tugas bersejarah, mengibarkan sang saka merah putih pada 17 Agustus mendatang.

"Saya ucapkan selamat kepada anak-anak yang telah terpilih menjadi Paskibra 2024. Kalian adalah putra putri terbaik yang telah melalui tahapan seleksi dengan penuh semangat dan dedikasi," ujarnya, Kamis (15/8/2024).

Pria yang biasa disapa Pak Ben ini menambahkan, keberhasilan tersebut bukan hasil yang mudah tapi, penuh dengan perjuangan, pengorbanan dan ketemukan.

Pengukuhan tersebut menandai dimulainya tugas mulia yang akan diemban pada 17 Agustus mendatang, yakni mengibarkan dan penurunan bendera.

"Tugas ini bukan hanya sekadar kewajiban tapi, kehormatan dan tanggung jawab besar yang harus diemban dengan penuh rasa nasionalisme, disiiplin dan cinta tanah air," tambahnya.

Menurutnya, anggota paskibraka bukan hanya simbul dari ketangguhan fisik dan mental tapi, sebagai representasi dari semangat persatuan dan kesatuan bangga.

"Sebagai anggota paskibraka juga berperan dalam menjaga kebhinekaan dan keutuhan NKRI. Tugas paskibra bukan hanya mengibarkan bendera tapi, juga menanamkan jiwa kebanggaan dan semangat kepemimpinan didalam diri masing-masing," jelasnya.

Pak Ben berharap, pengalaman tersebit dapat dijadikan sebagai modal penting dalam menghadapai tantangan dimasa yang akan datang dalam kehidupan pribadi, sosial dan kontribusi untuk majuan bangsa.

"Seleksi paskibra ini dimulai Maret dan kita minta sekolah-sekolah untuk mengirimkan peserta seleksi. Psikotes juga masuk, awalnya yang daftar ada sekitar 200an dan hanya diambil 50 orang saja," tutupnya. (*)

Sumber: