Kendaraan Proyek Pasar Anyar Tak Bisa Masuk, PKL akan Ditertibkan

Kendaraan Proyek Pasar Anyar Tak Bisa Masuk, PKL akan Ditertibkan

Pedagang Kaki Lima( PKL) memenuhi sepanjang bahu Jalan Ahmad Yani depan bangunan Pasar Anyar. -Abdul Aziz/ Tangerang Ekspres-

TANGERANGEKSPRES.ID - Bangunan Pasar Anyar mulai dilakukan pembongkaran untuk dilakukan revitalisasi. Namun yang menjadi kendala, pedagang kaki lima (PKL) memenuhi bahu jalan Ki Asnawi dan Jalan Ahmad Yani yang merupakan akses menuju Pasar Anyar. Bahkan, dipinggir pagar proyek tersebut berjejer PKL mendirikan lapak jualannya. Sehingga menyulitkan akses kendaraan proyek keluar masuk.

Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Nurdin menegaskan, pihaknya akan bergerak cepat menertibkan lapak PKL di bahu jalan Ki Asnawi dan Jalan Ahmad Yani. Dia menyebut, pihaknya telah menggelar rapat koordinasi bersama instansi terkait dan disepakati langkah strategis untuk mengembalikan ketertiban dan kenyamanan di kawasan tersebut guna kelancaran proses pembangunan revitalisasi bangunan Pasar Anyar.

""Kondisinya memang sudah sangat memprihatinkan, bahkan Pedagang di Pasar Mambo sudah pada keluar ke jalan. Hampir seluruh bahu jalan dipenuhi PKL," ungkap Nurdin.

Dia menuturkan, pihaknya akan melakukan penertiban secara bertahap. Tahap pertama PKL diluar radius 50 meter PKL sudah harus dibersihkan supaya di jalur tersebut dapat diakses kendaraan proyek.

"Target utamanya PKL yang berada di luar radius 50 meter dari pasar.

Mantan Pj Bupati Aceh Jaya ini mengatakan, penertiban ini guna menjaga keselamatan dan kenyamanan serta  menjaga kelancaran proses revitalisasi Pasar Anyar. Menurutnya, saat ini memang kondisi di sepanjang kedua jalur tersebut dipenuhi PKL sehingga menimbulkan kemacetan sehingga kendaraan proyek pun tidak dapat mengakses jalur tersebut.

"Bukan hanya untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan, tapi sudah mengganggu kelancaran proses pembangunan, karena kendaraan proyek tidak dapat lewat jalur itu," ujar Nurdin.

"Oleh karenanya PKL itu haruspindahkan semua,” tandasnya lag .

Dikatakan, pihaknya pun akan mengeluarkan surat pemberitahuan terlebih dahulu kepada PKL, bahwa kawasan tersebut akan dilakukan penertiban guna kelancaran dan kenyamanan proses pembangunan proyek revitalisasi Pasar Anyar.

Dia berharap, dengan dilakukannya penertiban, nantinya kawasan Pasar Anyar dan sekitarnya dapat menjadi bersih dan nyaman bagi masyarakat dan tidak mengganggu proses pembangunan proyek tersebut

"Kita harapkan PKL dapat memahami dan mendukung upaya penertiban ini,” ucapnya.

Dia  menambahkan, proses revitalisasi Pasar Anyar sendiri ditargetkan selesai pada bulan Desember 2024 atau selama 7 bulan ke depan. "Desember proyek ini harus sudah rampung, masyarakat pun menginginkan proyek ini selesai secepatnya agar bisa digunakan berjualan kembali," pungkasnya.(*)

Sumber: