Peralatan Komputer SDN 15 Digondol Maling

Peralatan Komputer SDN 15 Digondol Maling

SDN 15 Tangerang di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Sukasari, Kecamatan Tangerang, disatroni maling, Sabtu (29/7) malam. Pelaku berhasil menggondol perlengkapan komputer yang ada di ruang lab dan ruang guru.  Pencurian tersebut diketahui penjaga sekolah, Heriyanto yang bertugas Minggu (30/7) pagi. Penjaga sekolah curiga lantaran jeruji besi yang ada di depan pintu ruang guru terbuka. Ia kaget karena mendapati pintu ruang guru sudah dalam kondisi rusak pada bagian kunci akibat dicongkel paksa. Selain itu, bagian kaca dan teralis besi juga dirusak. Kemudian mendapati jejak sepatu di lantai menuju lab komputer dan mendapati layar komputer tidak ada dan beberapa komputer tergeletak di lantai. Barang-barang yang hilang antara lain, dua buah infokus, satu buah handycam dan satu buah laptop yang disimpan di dalam lab komputer. Selain itu juga mendapati CPU komputer dalam kondisi kosong. “Pelaku mengambil isi CPU jadi tinggal casingnya aja yang ditinggal di ruangan,”ucap Budi Hartono, penanggung jawab lab komputer. Lanjutnya, baru dua minggu gedung sekolah ini ditempati dan akan digunakan untuk kegiatan belajar mengajar. Memang banyak orangtua murid yang mengeluh lantaran daerahnya terkenal rawan.“Jangankan CCTV, teralis besi aja belum ada karena memang prioritas ke sarana belajar,”ucapnya. Selain membuat laporan ke Dinas Pendidikan, kejadian ini juga dilaporkan ke Polsek Tangerang untuk kemudian ditindaklanjuti. “Karena sarana dan prasarana yang ada merupakan invetarisir dari Dinas Pendidikan, maka kita buat laporan untuk bukti,”tukasnya. Kanit Reskrim Polsek Tangerang, AKBP Toto Daniyanto membenarkan peristiwa tersebut. “Kami menerima laporan dari penjaga sekolah sekitar pukul 10 pagi soal sekolah yang dibobol maling. Menanggapi laporan kemudian kami terjunkan tim untuk melakukan investigasi,”ucap Kanit. Toto melanjutkan, kemungkinan pelaku lebih dari satu orang dan termasuk spesialis karena hanya mengambil beberapa perangkat komputer saja. Saat ini pihaknya masih melakukan investigasi guna mencari barang bukti atau kemungkinan ada harta lain yang hilang. “Kegiatan belajar mengajar tetap berlangung sementara kami dalami lagi motif pelaku pencurian sekolah ini,”tutupnya. (mg-01)

Sumber: