Community Centre Target Rampung Akhir Tahun, Sarana Beragam Aktivitas Warga

SERPONG-Dinas Bangunan dan Penataan Ruang (DBPR) Kota Tangsel optimistis pembangunan Comunity Centre di Pamulang Barat, selesai akhir tahun. Saat ini pembagunan sudah mencapai 78 persen. Sekretaris DBPR Kota Tangsel Ade Suprizal mengatakan, pembangunan Community Centre tahap dua ditarget rampung akhir tahun mendatang. "Pembangunan tahap dua Community Centre dimulai 19 Juni sampai 20 Desember 2019 dan sekarang progresnya sudah mencapai 78 persen," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Senin (11/11). Sementara itu, Kepala Bidang Non-Perkantoran pada DBPR Kota Tangsel Ferdaus mengatakan, akhir tahun mendatang pegerjaan harus sudah selesai dan tidak ada lagi tahun depan. "Saya optimis selesai akhir tahun karena, sebagian besar sudah terlaksana," ujarnya. Ferdaus menambahkan, sarana prasarana yang dibangun tahap dua di antaranya wall climbing, lapangan futsal, lapangan basket, foods court, lapangan skate board, tandon air. Selain itu juga dibangun musala, amphiteater, lapangan parkir kendaraan, tembok panel beton, saluran perimeter batas warga, serta jalan akses kewahana yang berkontruksi beton. "Kita optimis akhir tahun pembangunannya selesai dan Januari diperkirakan akan dilakukan serahterima dari kontraktor ke DBPR dan diteruskan ke Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tangsel," jelasnya. Masih menurutnya, setelah pembangunan selesai, masa pemeliharaan bangunan selama 6 bulan oleh kontraktor. Sedangkan pada tahap pertama telah dibangun lapangan sepakbola, saluran air, jalan menuju lokasi, pembuatan trotoar dan bundaran untuk putar kendaraan yang parkir. "Total anggaran yang disediakan untuk membangun Cimunity Centre sekitar Rp 40 miliar. Community Centre dibangun sebagai pengganti lapangan sepakbola yang lokasinya dipakai untuk RSU Kota Tangsel dan dinanti masyarakat Pamulang," jelasnya. Bila 2019 pembangunan community centre selesai maka bisa dipakai untuk aktifitas olahraga masyarakat Kota Tangsel dan khususnya Pamulang. "Lapangan sepak bola sudah lama jadi namun, belum bisa dipakai karena supaya akar rumputnya menyatu dulu dengan tanah," tutupnya. (bud)

Sumber: