Seiring membaiknya perekonomian di Jawa Timur (Jatim), membuat para pengembang mulai membidik mengoptimalkan Bali untuk memasarkan produk properti terbaru.
Seperti halnya Anugerah Kasih Investama (AKI) Group yang mengembangkan produk terbarunya, Tavisamira Resort di Bali yang dibangun persis di bibir Pantai Pasut, Tanah Lot, Bali.
Direktur Marketing AKI Hans Herwin menuturkan, pembangunan Tavisamira terinpirasi dari beach lifestyle yang dinamis, aktif, namun elegan dan berkelas. “Ketika digabungkan, Tavisamira berarti surga di bibir pantai yang enerjik yang akan terus membawa kemakmuran dan keberuntungan,” ucap Hans, Senin (24/4).
Menurut Hans, tren pembangunan resort saat ini, khususnya di wilayah bibir pantai kawasan Bali mulai banyak yang menambahkan club atau kelab pada bangunan resort-nya. Hal ini lantaran banyak wisatawan, baik lokal maupun mancanegara yang mencari hiburan di club-club di luar resortnya.
Dengan demikian, kehadiran Tavisamira, yang juga membangun club di pinggir pantai ini diharapkan dapat memenuhi tinggi antusiasme para wisatawan muda tersebut.
“Artinya, dengan kehadiran kelab dipastikan akan memancing kerumunan para wisawatan untuk berkunjung ke resort ini. Dengan demikian, pemilik villa atau investor yang menyewakan villanya juga akan mendapatkan untung dari biaya sewa para pengunjung,” harap Hans.
Sekadar diketahui, Tavisamira Bali Resort dibangun di atas lahan 1,4 hektar, terdiri dari 40 unit villa dengan ukuran 8x17 meter sebanyak 32 unit dan 16x17 meter sebanyak 6 unit dengan harga sangat terjangkau mulai dari Rp 3 miliar.
Di antara kelebihan tersebut adalah, lokasi langsung berada di bibir pantai di daerah Tanah Lot, mengusung konsep beach club. Konsep tersebut terbilang cukup baru serta berdekatan dengan proyek pengembang besar nasional, seperti Ciputra Group. “Pengembang Tavisamira, dalam hal ini Anugerah Kasih Investama telah memberi kami target dalam dalam rentang waktu tertentu dan kami optimis bisa sold out memasarkannya,” katanya. (iil/JPG)