10 Balihonya Dirusak, Ketua DPC PKB Kota Tangerang Murka

Selasa 15-08-2023,21:50 WIB
Reporter : admin
Editor : admin

TANGERANGEKSPRES.CO.ID - Sebanyak 10 baliho sosialisasi milik Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Tangerang, Ahmad Fuady di sejumlah titik lokasi di wilayah Kota Tangerang dirusak orang tidak dikenal (OTK). Dia murka atas pelaku yang telah merobek-robek baliho sosialisasi pencalonan kembali dirinya sebagai anggota legislatif ditingkat Provinsi Banten. Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Tangerang, Ahmad Fuady mengatakan, perusakan baliho miliknya yang dilakukan oleh OTK merupakan aksi tidak terpuji dan menciderai nilai-nilai demokrasi di Kota Tangerang. Dikatakan, sejatinya dalam pesta demokrasi jelang pemilihan legislatif semua kandidat berkompetisi secara santun dan fair play. "Baliho saya dihancurkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab," ungkap Ahmad Fuadi saat dihubungi, Selasa (15/8). Fuady yang merupakan anggota DPRD Banten mengecam aksi tidak terpuji tersebut. Menurutnya, jikalau pelaku yang merusak atribut baliho miliknya membutuhkan uang, dapat segera menghubunginya. "Kalau orang itu butuh uang seratus ribu saya akan berikan dia kali lipatnya," tukasnya. Fuady membeberkan, 10 atribut baliho miliknya yang dirusak OTK tersebut berlokasi di kecamatan Tangerang, Karawaci dan Cibodas. "Gila kondisinya dirobek-robek. Mari berkompetisi dengan baik, fair tidak ada penghancuran atribut, berpolitik lah secara santun," tegas Fuady. Dia menyatakan, saat ini, menghadapi Pemilu 2024 yang digelar pada Februari 2024 nanti, kondisi suhu politik khususnya di Kota Tangerang sudah mulai memanas. Meski demikian, dia mengajak seluruh kader partai politik maupun masyarakat untuk tetap berpolitik santun dengan mengedepankan rasa kedamaian. "Kita mengajak kedamaian ditengah-tengah masyarakat dimana suhu politik sudah mulai menghangat cenderung panas harus tetap mengedepankan kedamaian dan menjaga kondusifitas," tandasnya. Dia juga meminta kepada pelaku pengrusakan baliho miliknya tersebut untuk tidak kembali melakukan aksi serupa. Sebab, perbuatan itu telah mencederai nilai-nilai demokrasi bangsa ini. "Kita imbau kepada orang-orang usil itu untuk tidak melanjutkan aksi-aksi tidak terpujinya, " imbuhnya. Disinggung untuk melaporkan ke pihak kepolisian, Fuady menyatakan tidak akan melaporkan ihwal perusakan baliho miliknya tersebut. "Saya tidak akan melaporkan tangan-tangan usil itu, biar lah Allah yang membalasnya" ucapnya. "10 baliho yang dihancurkan akan kita pasang seribu," tukasnya Berdasarkan pantauan, salah satu lokasi baliho milik Ahmad Fuady di salah satu titik di wilayah Kecamatan Tangerang, tampak terlihat koyak dan hanya tersisa kerangka bambu saja. Reporter : Abdul Aziz

Tags :
Kategori :

Terkait