Liga 3 Regional Banten 2018, Persikota Jawara Banten
KLUB sepakbola asal Kota Tangerang, Persikota Tangerang, sukses menjadi jawara Liga 3 Regional Banten 2018. Kepastian ini didapat setelah tim berjuluk Bayi Ajaib bermain imbang dengan Persitangsel Kota Tangsel dengan skor 0-0 dalam laga pamungkas putaran kedua yang dihelat di Stadion Heroik Grup I Kopassus, Kota Serang, Senin (27/8) sore. Dengan hasil tersebut Persikota kokoh di puncak klasemen akhir dengan nilai 7 dari dua kali menang dan sekali seri. Persikota ditetapkan sebagai juara Liga 3 Regional Banten berhak menerima trofi lantaran unggul produktivitas gol. Sementara Persitangsel menempati posisi runner up dengan nilai sama tujuh namun kalah produktivitas gol. Meski demikian Persitangsel berhak mendampingi Persikota ke babak regional jawa. Pasalnya berdasarkan regulasi PSSI pusat, juara dan finalis Liga 3 Regional Banten berhak mewakili Banten. Sementara hasil laga, Banten Jaya FC versus Serang Jaya FC berakhir 1-1. Dengan hasil tersebut, Banten Jaya FC dan Serang Jaya FC menduduki peringkat ketiga dan keempat dengan nilai satu dari sekali seri dan dua kali kalah. Pelatih Kepala Persikota Tangerang, Wawan Hermawan, mengaku tetap bersyukur kendati pun timnya hanya meraih satu angka. “Alhamdulillah iya hasil ini tetap kami syukuri karena paling tidak kami sudah berhasil meloloskan ke fase regional jawa,” kata Wawan, usai laga. Sementara itu, Pelatih Kepala Persitangsel, H. Solihin, mengaku kecewa timnya gagal meraup poin penuh dan mengulang sejarah musim 2017. Ia menilai kegagalan Saiful Hidayatullah dkk lantaran tak diperkuat tiga pemain intinya. “Permainan anak-anak kurang stabil karena ada tiga pemain andalan kami yang absen karena cedera. Iya kami kecewa karena target kami adalah juara,” ujar Solihin. Masih di lokasi Stadion Heroik, Pelatih Kepala Banten Jaya FC, Muhammad Nasuha, mengapresiasi kepada performa Husni Mubarok pada laga debut di Liga 3 musim 2018. “Kami tim baru dan pendatang baru ikut kompetisi ini, tapi perjuangan tim hanya mampu menempati peringkat ketiga,” tutur Nasuha. Terpisah, Manajer Tim Serang Jaya FC, Yayat Dekriatna, mengaku kecewa karena timnya gagal mencapai target. “Secara hasil kami kecewa karena gagal lolos ke regional jawa. Tapi tim sudah tampil maksimal sepanjang turnamen ini. Kami akan evaluasi supaya ke depannya lebih baik lagi,” ucap Yayat. (apw/rbnn)
Sumber: