Airin Rayakan Hari Anak di Kolong Jembatan Layang
PAMULANG--Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany merayakan Hari Anak bersama Forum Anak (FA) Kota Tangsel serta beberapa organisasi lainnya di Taman Baca Kolong Flyover (Jembatan Layang) Ciputat, Minggu, (22/7). Taman Baca tersebut merupakan salah satu upaya Pemkot untuk meningktatkan Kota Layak Anak (KLA). “Berada di bawah Flyover Ciputat ini bertepatan dengan hari anak. Ini sekaligus untuk merayakan Hari Anak Nasional,” kata Airin di Taman Baca Kolong Fly Over Ciputat. Menurut Airin, taman baca tersebut merupakan upaya pemkot menyediakan ruang terbuka yang bisa dimanfaatkan oleh anak-anak di Kota Tangsel. Di mana fasilitas ini merupakan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kota Tangsel dalam mewujudkan KLA. “Saat ini, Pemkot berupaya meningkatkan KLA untuk Kota Tangsel. Salah satunya adalah membangun komunikasI kepada stakeholder dan berbagai nonstansi agar bisa mendukung upaya tersebut,” ujar Airin. Dengan adanya Taman Baca ini, Airin berharap masyarakat bisa memanfaatkan waktunya dengan membaca. Tentunya, akan memberikan tambahan wawasan. “Masyarakat, khususnya anak-anak bisa memanfaatkan waktunya dengan membaca. Terlebih, lokasinya cukup strategis karena berada di titik keramaian,” ujar Airin. Ketua Pengurus Taman Baca Kolong Flyover Ciputat Doni mengatakan saat ini lokasi tersebut sudah diakui oleh berbagai instansi pemerintahan. Bahkan, sering disorot karena bisa menjadi contoh bagi daerah lain. “Kami saat ini sudah sering menerima penghargaan. Salah satunya adalah Taman Baca terbaik se Indonesia. Karena itu kami berterimakasih kepada Ibu Walikota, yang sudah memberikan fasilitas ini,” kata Doni. Doni menjelaskan sebelum ada Taman Baca ini, kolong Flyover ditempati para pedagang yang menampilkan kekumuhan daerah tersebut. Selain itu, kolong flyover tersebut awalnya juga menjadi sarang kemacetan. “Sekarang bisa dilihat bahwa flyover sudah lebih terawat. Kemacetan juga sudah bisa diatasi. Tempat-tempat seperti ini memang sedikit mengubah tata ruang kota menjadi lebih baik," ujarnya. Tidak hanya itu, menurut Doni, sejak ada Taman Baca ini anak-anak di sekitar juga banyak memanfaatkan waktu luangnya dengan membaca. Tentunya, tempat ini memiliki nilai positif bagi warga sekitar. Selain itu, para pedagang saat istirahat pun kerap membaca. “Anak-anak banyak yang main ke sini sambil baca. Pedagang juga, saat berisirahat sering duduk-duduk sambil baca. Ini sangat membantu mereka menambah wawasan dan memanfaatkan waktu dengan hal positf,” tambahnya. (mg-7/bha)
Sumber: