SDN Puspiptek Kota Tangsel Santuni 500 Anak Yatim Piatu
SETU – Berbagi bukan hanya milik golongan mampu. Dibalik keterbatasan sekolah negeri, SDN Puspiptek, Kota Tangsel masih terus menggelar kegiatan sosial. Ditahun ke-7 dibawah kepemimpinan Halimah, ratusan siswa SDN Puspiptek kembali menyantuni lebih dari 500 anak yatim piatu dari 8 sekolah dasar disekitar Kecamatan Setu. Diketahui, tahun ini lebih dari Rp50 juta terkumpul dari infaq jumat para siswa setiap minggunya selama satu tahun. Halimah, Kepala SDN Puspiptek, Kota Tangsel menuturkan uang infaq jumat hanya digunakan untuk berbagai kegiatan sosial. Seperti tahun ini, mulai dari kegiatan peduli bencana, peduli palestina, keluarga siswa yang sakit atau meninggal. Diakhiri dengan pembagian santunan yatim piatu di bulan Ramadan. “Santunan menjadi penutup dari kegiatan pesantren kilat minggu lalu selama tiga hari. Disini siswa SDN Puspiptek ikut hadir serta memberikan santunan langsung kepada teman-temannya dari sekolah tetangga,” ungkap Halimah pada Tangerang Ekspres, Rabu (6/6). Halimah pun menuturkan rasa bersyukurnya atas kepercayaan orangtua siswa terhadap kegiatan infaq jumat yang sudah berlangsung selama tujuh tahun. Kata Halimah, guru yang memegang uang infaq tidak menerima uang honor. Pasalnya, guru dan orangtua siswa sudah dalam satu misi bahwa infaq jumat adalah uang sosial untuk keberkahan sekolah. “Saya berharap, kegiatan ini menjadi salah satu ciri khas SDN Puspiptek selain jagonya berprestasi. Ia juga berharap, santunan atau kegiatan berbagi ini bisa memberikan dampak positif terhadap karakter maupun kehidupan jangka panjang para siswa SDN Puspiptek,” harapnya. Kata Halimah, tahun depan menjadi tahun terakhir dirinya melangsungkan puasa, lebaran hingga kegiatan santunan seperti ini. Pasalnya, satu tahun kedepan Halimah akan memasuki massa pensiun. Ia pun berharap, infaq jumat serta kegiatan sosial seperti ini akan terus berlangsung setiap tahunnya walau dirinya sudah tidak menjabat. “Semoga kegiatan hari ini bisa menjadi motivasi serta inspirasi untuk banyak pihak termasuk sekolah-sekolah lainnya. Semua bisa, mampu yang penting niat, bergerak serta konsisten terhadap komitment yang sudah dibangun bersama,” tegas Halimah. Pantauan Tangerang Ekspres, santunan juga diisi dengan kegiatan ceramah komedi yang diisi seorang ustad. Siswa SDN Puspitek serta ratusan anak yatim piatu yang hadir pun terlihat membaur, bermain bersama didalam satu ruangan yang sama. Tak hanya berbagi suasana kebersamaan di SDN puspitek pun terpancar dihari kemarin.(bun)
Sumber: