Aula Sempit, Pamulang Minta GSG

Aula Sempit, Pamulang Minta GSG

PAMULANG-Kecamatan Pamulang mendesak Dinas Bangunan dan Penataan Ruang (DBPR) Kota Tangsel membangun gedung serba gunan (GSG). Alasannya, gedung yang pernah dijadikan kantor Walikota Tangsel hanya memiliki aula yang ukurannya kecil. Camat Pamulang Deden Juardi mengatakan, saat ini kecamatan Pamulang hanya memiliki ruang rapat dengan ukuran kecil yang berada di lantai satu. Selain itu, di tengah-tengahnya terdapat dua tiang bangunan yang sangat menggangu. "Ruang tersebut kadang kala dipakai untuk beberapa kegiatan," ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Selasa (20/3). Deden menambahkan, kecamatan lain di Kota Tangsel sudah memiliki aula, tinggal Pamulang yang belum punya. Ia berharap Pemkot Tangsel melalui DBPR segera menganggarkan dan membangun gedung serba guna di kecamatan pemekaran dari Kecamatan Ciputat tersebut. Menurut Deden, lantaran tidak memiliki gedung serba guna yang memadai, jika kecamatan mengadakan kegiatan seperti Musrenbang maupun safarai pembangunan, terpaksa harus pinjam tempat di STIKES Universitas Pamulang, atau tempat lain. "Kalau lahan untuk membangun gedung serba guna kita punya tanah kosong yang saat ini dipakai untuk parkir di depan kantor KUA Pamulang dan gedung Juang PGRI Pamulang," tambahnya. Selain aula, penyuka olah raga bulu tangkis tersebut mendesak DBPR juga membangunan lapangan olah raga futsal dan basket outdor di lapangan Kecamatan Pamulang. Sehingga lapangan bisa dipakai untuk berolah raga warga, terutama anak-anak muda. Lapangan tersebut sengaja diminta lantaran, Deden ingin menyalurkan hobi anak muda. "Daripada berbuat yang tidak-tidak lebih baik olah raga, selain kegiatan positif juga bisa menyehatkan tubuh," jelasnya. Lapangan kecamatan Pamulang luasnya sekitar 4.000 meter. Ia berharap, DBPR dapat menindaklanjutinya. "Hal tersebut sudah pernah saya sampaikan saat rapat Wasdal di hadapan ibu walikota," tuturnya. Menanggapi hal tersebut, Kepala DBPR Kota Tangsel Dendy Priandana mengatakan, akan merespons secepatnya agar GSG bisa cepat dibangun. "Saat ini kita sedang membuat site plain dan dibuatkan desainnya. Kemungkinan tiang ring basket maupun gawang futsal akan kita buat secara bongkar pasang dan lantai akan kita pelur," singkatnya. (bud/esa)

Sumber: