Masuk Termin Kedua, Pemkab Tangerang Pastikan Tol Serbaraja Dilanjutkan

Masuk Termin Kedua, Pemkab Tangerang Pastikan Tol Serbaraja Dilanjutkan

pintu tol Tangerang.--

TANGERANGEKSPRES.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Tangerang memastikan pembangunan tol Serpong – Balaraja (Serbaraja) kembali berjalan. Selain harapan bagi percepatan perekonomian, koneksi antar tol dari tersambungnya infrastruktur ini sangat penting bagi masyarakat.

Tol Serbaraja kan masih jalan. Dan dilanjutkan. Ada termin kedua sekarang,” ungkap Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid, meyakinkan saat ditemui wartawan, akhir pekan.

Meski begitu, Bupati Maesyal belum menjelaskan tentang ruas mana saja yang merupakan termin kedua dari pembangunan Tol Serbaraja ini. Sampai saat ini, proyek yang semestinya rampung pada akhir 2024 ini baru menyelesaikan seksi 1A BSD – CBD sepanjang 5,15km yang telah beroperasi dan bertarif sejak 2022 dan seksi 1B CBD BSD – Legok sepanjang 5,73km yang beroperasi fungsional sejak 30 September 2024.

Pihaknya menegaskan bahwa Tol Serbaraja bukan sekadar berlanjut namun juga harus melakukan percepatan. ”Iya percepatan karena supaya ini bisa jadi akses alternatif juga bagi masyarakat. Doakan semoga ini segera berjalan,” ucap Maesyal.

Sebelumnya, Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMS-DA) Kabupaten Tangerang Rizal Muhammad Fikri mengatakan pihaknya telah menyampaikan informasi dan masukan untuk penenteuan trase (jalur) kepada pengelola jalan tol. Pembangunan dan pengelola jalan Tol Serbaraja adalah PT Trans Bumi Serbaraja.

”Kita terlibat sudah sampai tahap 4 saat survei dengan pengelola jalan Tol Serbaraja. Kapasitas kami hanya sebatas memberikan informasi dan masukan jalur yang akan dilalui Tol Serbaraja," ujarnya.

Kegiatan tersebut dijalankan sesuai dengan rekomendasi dari Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU). Adapun tahap 4 survei sebagaimana dimaksud Rizal adalah mulai dari Kecamatan Legok sampai ke Cisoka.

Secara teknis, survei trase dibutuhkan untuk menentukan jalur jalan tol ketika bersinggungan dengan fasilitas umum milik pemerintah maupun sarana prasarana lainnya. 

Tol Serbaraja yang sempat terhenti pembangunannya ini mendapat dorongan seluruh pihak mulai dari Pemerintah Pusat melalui KemenPU sampai dengan pemerintah daerah di sekitar wilayah yang akan mendapatkan manfaat dari kehadiran tol ini. Selain Pemkab Tangerang, Pemerintah Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan juga sangat mendorong kelanjutan proyek infrastruktur jalan tol ini.

Sesuai dengan cita-cita pembangunannya, Tol Serbaraja diharapkan mampu mendorong perekonomian bagi masyarakat sekitar sehingga membantu pemerataan kesejahteraan di sekitar Provinsi Jakarta, Provinsi Banten, dan Bogor. 

Maka sejak awal pembangunannya, Tol Serbaraja disebut sebagai bagian dari penopang terwujudnya cita-cita pemerintah melakukan koneksi antar infrastruktur jalan tol  karena akan terhubung dengan jalan Tol JORR1 dan tol JORR2.

Jika sudah tersambung penuh, Tol Serbaraja akan terhubung dengan tol Serang – Panimbang (Serpan) yang merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) sebagai akses ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung.(*)

Sumber: