Jaringan Judi Online di Jakarta Barat Dibongkar Polres Tangsel
Kapolres Tangsel AKBP Victor Daniel Henry Inkiriwang (tiga kanan) menunjukan barang bukti terkait kasus judi online saat konferensi pers. -Humas For Tangerang Ekspres-
"Dalam menjalankan tugasnya para tersangka menggunakan komputer, laptop
dan handphone. Pengoperasionalan situs judi online Djarum toto dilakukan di Negara
Kamboja dan jni masih dalam pengembangan penyidik," tuturnya.
Menurutnya, berdasarkan keterangan salah satu tersangka menyampaikan bahwa situs judi online tersebut telah beroperasi sejak 3 tahun yang lalu. Hasil yang diperoleh dari situs judi online tersebut pada September 2024 sekitar Rp2 miliar dan Oktober 2024 sekitar Rp1.9 miliar.
"Jumlah member atau pemain yang ada pada judi online Djarum Toto diketahui
mencapai sekitar 28 ribu member atau pemain," ungkapanya.
Victor menuturkan, terhadap situs judi online Djarum Toto tersebut pihaknya telah melakukan permohonan pemblokiran ke Kementrian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia. Penyidik juga akan berkoordinasi dengan PPATK untuk menelusuri transaksi keuangan para tersangka.
"Barang bukti yang kami amankan dalan kasus ini seperti 19 Hanphone, 8 laptop, 7 CPU, 23 monitor, 20 KeyBoard, 5 mouse, 28 buku tabungan, 26 ATM, 4 token, 2 router WIFI dan 1 Box berisi Simcard dan lainnya," tutupnya. (*)
Sumber: