Kasus Satpam Bunuh Teman Kerja, Pelaku Tusuk 4 Kali Tubuh Korban

Kasus Satpam Bunuh Teman Kerja, Pelaku Tusuk 4 Kali Tubuh Korban

-ilustrasi-

Kemudian pada Kamis (29/9/2024) sekitar pukul 07.00 WIB, pada saat pelaku akan naik jaga dan korban turun jaga, pelaku di marahi lagi oleh korban terkait dengan percakapan whatsapp yang kemarin. 

 

"Korban mengatakan, saya orang Kumering kalau kamu tidak suka saya tunggu kamu di mana ajah,"  terangnya.

 

Lalu pada Jumat (30/8/2024) sekitar pukul 06.00 WIB di Mes Pabrik, Jalan Kemiri Raya RT 11/13 Pondok Cabe Udik, Pamulang pelaku tidak bisa tidur semalaman karena kepikiran dicaci maki oleh korban. Akhirnya pelaku berpikir atau beniat menunggu korban Dessafri pulang jaga sekitar pukul 07.20 WIB, di Jalan M. Toha, Pertigaan Kunir, Pondok Cabe Udik Pamulang.

 

"Pelaku sudah berniat didalam hatinya untuk menusuk korban dengan menggunakan pisau karena sudah merasa kesal. Kemudian pelaku mengambil 1 buah pisau di dapur dalam Mes Pabrik, dan pelaku menyimpan di pinggang sebelah kiri," tuturnya.

 

Kemudian pelaku jalan kaki menuju Jalan M. Toha, Pertigaan Kunir. Tepat Jumat (30/8/2024) sekitar pukul 07.20 WIB pelaku sudah menunggu di lokasi kejadian. "Pada saat korban lewat pelaku mendorong korban dan sepeda motor miliknya hingga terjatuh kemudian pelaku tusuk-tusuk badan korban dengan pisau tersebut," terangnya.

 

"Akibat tusukan ini korban mengalami luka tusuk pada pundak sebelah kanan, punggung kanan, punggung, paha kiri, tangan sebelah kanan, hingga korban meninggal dunia," tuturnya.

 

Suhardono menuturkan, setelah kejadian tersebut pelaku berusaha melarikan diri namun, dikejar oleh warga yang menyaksikan perbuatan pelaku menusuk-nusuk korban. Polisi yang mendapat informasi segera mendatangi lokasi dan mendapati pelaku sedang dikejar warga.

 

"Pelaku berhasil diamankan warga dan anggota saya bernama Aipda Dadang yang merupakan Babinkamtibmas Kelurahan Pondok Cabe Udik," terangnya.

Sumber: