Kegiatan Konstruksi Baru Berjalan, Penyebab Realisasi Serapan Penggunaan APBD Masih Rendah

TANGERANGEKSPRES.ID - Saat ini realisasi serapan penggunaan APBD di Kota Tangsel masih rendah. Padahal, saat ini sudah memasuki akhir Agustus dan tinggal menyisakan sekitar 4 bulan lagi jelang akhir tahun.

 

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangsel Bambang Noertjahjo mengatakan, sampai saat ini realisasi serapan penggunakaan APBD diwilayahnya belum mencapai 50 persen dari APBD tahun ini.

 

"Serapan kita baru 47 persen, dibawah 50 persen," ujarnya kepada TANGERANGEKSPRES.ID, Rabu (21/8/2024).

 

Pria yang biasa disapa Pak Ben ini menambahkan, realisasi serapan penggunaan APBD tiap OPD berbeda dan tergantung besar kecilnya OPD tersebut.

 

"Ada yang kecil beberapa OPD, seperti OPD yang kegiatan konstruksi baru pada jalan dan uang mukanya baru 20 persen.Masuk ke termin pasti naiknya akan cepat," tambahnya.

 

Menurutnya, ada juga OPD yang realisasi serapannya sudah besar dan itu merupakan OPD kecil yang tidak membutuhkan konstruksi. "Biasanya mulai naik di triwulan ketiga atau setelah ada termin biasanya naik," jelasnya.

 

Diketahui, APBD Kota Tangsel tahun ini sebesar Rp4,5 triliun dan sampai saat ini realisasi serapan APBD belum sampai 47 persen.

 

Sumber: