Komisi II DPR RI Kunjungi Tangerang Selatan, Ini Tujuannya

TANGERANGEKSPRES.ID - Komisi II DPR RI mengunjungi Kota Tangsel. Kedatangan rombongan yang dipimpin Ketua Tim Komisi II DPR RI Endro Suswantoro tersebut dalam rangka kunjungan spesifik Komisi II terkait persiapan dan kesiapan Pemilu serentak 2024.

 

Rombongan diterima langsung oleh Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie, Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan di Aula Blandongan, Balai Kota Tangsel, Selasa (23/1/2024). Dalam kunjungan tersebut juga hadir Ketua Bawaslu Kota Tangsel Muhamad Acep, Ketua KPU Kota Tangsel M. Taufik Mizan, Kapolres Tangsel AKBP Ibnu Bagus Santoso dan lainnya.

 

Dalam sambutannya, Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, Pemilu serentak 2024 adalah momentum penting bagi demokrasi kita. "Saya menyadari betul tanggung jawab besar yang diemban Tangsel dalam memastikan pemilu berjalan aman, transparan dan lancar," ujarbya, Selasa (23/1/2024).

 

Pria yang biasa disapa Pak Ben ini menambahkan, kunjungan Komisi II DPR RI menjadi kesempatan berharga untuk menunjukkan kesiapan pelaksanaan Pemilu dan mendapatkan masukan berharga dari anggota DPR RI.

 

Dalam kesiapan Pemilu serentak, Pemkot Tangsel telah bekerja keras dan akan terus bekerja keras dalam berbagai aspek, mulai dari pemutakhiran data, penyiapan logistik pemilu dan pelatihan petugas.

"Kami juga fokus dalam upaya meningkatkan partisipasi di masyarakat terutama kaum muda dan perempuan," katanya.

 

Menurut Ben, pihaknya menyadari transparansi dan integritas adalah kunci dalam pemilu yang sukses. "Kami berkomitmen bersama KPU, Bawaslu dan lembaga lainnya bahwa setiap tahapan pemilu dijalankan dengan prinsip keadilan dan kejujuran," tuturnya.

 

Sementara itu, Ketua Tim Komisi II Endro Suswantoro mengatakan, kedatangannya ke Kota Tangsel untuk mengetahui kesiapan tahapan penyelenggaraan pemilu.

 

"Untuk Tangsel cukup baik, dari sisi pemda sangat mendukung dan baik dalam hal ini dukungan dalm era demokrasi dengan komisionor dengan diberi gedung dan juga pembiayaan dalam bentuk APBD yang di NPHD juga sudah berlangsung," ujarnya.

 

Endro menambahkan, juga kaitannya dengan menjaga netralitas, demokrasi berkualitas dengan cara memberi aturan dan instruksi gerakan-gerakan tubuh seperti apa yang tidak diperbolehkan.

 

"Netralitas, Bawaslu sudah bekerja dengan baik, jadi peningkatan di Bawaslu dan KPU sudah baik dengan adanya peningkatan SDM. Tidak sekadar bimtek tapi, juga melakukan pengawasan dengan baik," katanya.

 

"Pemilu tinggal sekitar 21 hari, nah ini KPU Tangsel sudah cukup siap dan pengawas TPS dan pelantikan TPS juga sudah. Tinggal kita persiapan surat suara di gudang akan kita pastikan, ada masalah atau tidak," paparnya.

 

Di tempat yang sama, Ketua KPU Kota Tangsel M. Taufik Mizan mengatakan, pihaknya memiliki pergudangan di dua lokasi berbeda, yakni Taman Tekno Setu dan Gudang Multiguna di Serpong Utara.

 

"Gudang di Taman Kota untuk simpan logistik, seperti bilik suara, DCT, id card dan ini sifatnya yang melengkapi. Yang sifatnya substansi dan perlu pengamanan melekat, seperti penyortiran, pelipatan 5 jenis surat suara semua ada di Gudang Multiguna," katanya.

 

"Pelipatan 5 surat suara sudah selesai kita lakukan pada 20 Januari dan sekarang sedang dilakukan pengesetan, agar tidak terjadi kekurangan atau kelebihan," tuturnya.

 

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Tangsel Muhamad Acep mengatakan, pihaknya telah melantik 3.284 orang pengawas TPS di 7 kecamatan. "Kami juga melakukan pengawasan semua tahalan pemilu," ujarnya.

 

Acep menambahkan, DPT yang sudah ditetapkan KPU Kota Tangsel ada 570 orang yang sudah meninggal dan tidak bisa memilih. Juga di temuan awal ada sekitar 11 ribu masyarakat tidak masuk dalam DPT.

 

"Setelah penetralan ada 35 orang yang sudah mendaftar untuk dapat DPK" katanya. (*)

Sumber: