Persita Jelang Liga 1, Tambah Gelandang dan Bek
REGULASI penggunaan pemain usia dibawah 23 tahun dipastikan tidak akan digunakan pada kompetisi Liga 1 tahun 2020. PT. Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 menghapus aturan tersebut dan mebebaskan klub merekrut pemain segala umur terkait aturan tersebut. Seperti diketahui diawal musim ini PT. LIB memutuskan mengubah regulasi pemain untuk kompetisi Liga 1 2020. Dua regulasi yang berubah dari musim lalu adalah kuota maksimal setiap tim dan aturan pemain U-23. Untuk kuota, jumlah maksimal pemain yang boleh didaftarkan setiap tim peserta meningkat dari 30 menjadi 33. "Kami memutuskan menambah kuota maksimal pemain di Liga 1 2020 dari 30 menjadi 33," kata Direktur Utama PT LIB, Cucu Soemantri, Selasa (4/2). Regulasi kedua yang berubah di Liga 1 2020 adalah menyangkut pemain U-23. Dalam dua musim terakhir, PT LIB mewajibkan tim peserta Liga 1 memiliki, mengontrak, dan mendaftarkan tujuh pemain U-23. Cucu Soemantri menilai aturan itu tidak memiliki dampak langsung terhadap perkembangan pemain U-23 Indonesia sehingga diputuskan dihapus. "Meski sudah diatur tetapi banyak pemain U-23 Indonesia yang tidak diberi kesempatan tampil oleh timnya. Jadi aturan itu kam hapus," kata Cucu Soemantri. "Ke depan, rencananya kami akan menggelar kompetisi untuk U-23. Kompetisi itu berguna untuk membuat pemain muda Indonesia berkembang karena bisa tampil reguler," ujar Cucu Soemantri menambahkan. Di kubu Persita dicoretnya aturan-aturan pemain dibawah U-23 tahun disambut baik. Dan Pendekar Cisadane memastikan akan mencari pemain tambahan guna mengisi komposisi yang masih kurang. Diungkapkan Manajer Persita I Nyoman Suryanthara pihaknya tidak akan mencari pemain sesuai kuota tambahan yakni 33 pemain. Saat ini Persita sudah memiliki 26 pemain dan hanya akan menambah 2 pemain saja untuk melengkapi skuat yang sudah ada. "Kami hanya akan mencari dua pemain yakni diposisi gelandang dan bek sentral, kami tidak ingin menambah sampai kekuatan 33 pemain. Saat ini 26 pemain yang ada kami nilai sudah cukup untuk mengarungi kompetisi Liga 1," beber Nyoman. Sehingga jika pun nantinya Persita tidak mendapat pemain yang diinginkan, pihaknya menyatakan tim Ungu telah siap mengarungi kompetisidan bersaing dengan klub lainnya. Sementara soal peluang Azka Fauzi kembali membela Persita usai dilepas karena aturan U-23, Nyoman enggan berujar banyak. Ia hanya menyatakan posisi yang dicari adalah pemain pos gelandang dan bek, sementara posisi Azka yakni penyerang sayap saat ini sudah komplit dimiliki Persita. "Kecuali ada kebijakan lain dari coach Widodo (Cahyono Putro), tapi sejauh ini kebutuhan kami adalah di posisi gelandang dan bek," tukasnya. (apw)
Sumber: