Januari, DLH Launching Taman Kota 1

Januari, DLH Launching Taman Kota 1

SERPONG-Revitalisasi Taman Kota 1, di Jalan Letnan Sutopo, Serpong, Kota Tangsel telah mencapai 97 persen. Sarana umum ini pun tampak semakin cantik. Tak hanya itu, pemugaran juga menambah fasilitas di lokasi itu. Recananya, Pemkot Tangsel melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) akan melaunching Taman Kota 1, akan melaunching Taman Kota 1 pada Januari mendatang. Ruang terbuka hijau dengan luas area kurang lebih 2,4 Hektare ini dipercantik oleh DLH, dengan merenovasi jogging track, musala, toilet, tempat berjualan, hingga air mancur di depan pintu masuk. Tidak hanya itu, pekerjaan yang akan selesai pada 26 Desember ini pun merubah gerbang Taman Kota 1, menambah permainan anak dan tempat refleksi kaki. Saat meninjau pekerjaan renovasi, Kepala Bidang Pertamanan DLH Tangsel, Cahyo Puntadi, menjelaskan, saat ini pekerjaan sudah rampung 97 persen, dan sedang tahap finishing yang akan selesai di akhir Desember ini, sesuai dengan kontrak yang berlaku 90 hari kalender. Untuk fasilitas, Cahyo memastikan jika ada fasilitas baru yang akan disediakan. Salah satunya adalah fasilitas BMX yang sebelumnya tidak ada. Sementara, dekorasinya juga diperluas. "Jadi lebih cantik dan bisa menjadi salah satu destinasi masyarakat Kota Tangsel juga," katanya. Selain itu juga DLH memastikan bahwa fasilitas beribadah seperti Mushola juga kini tersedia. Untuk ibadah juga direnovasi. Agar masyarakat yang ingin beribadah bisa menjalankan ibadah dengan baik. Meskipun sudah melakukan finishing, fasilitas umum ini belum bisa diakses oleh masyarakat. "Ya supaya diresmikan dulu. Baru dimanfaatkan. Sementara ini, pengerjaan sampai tanggal 26 Desember. Jadi 27 Desember tidak ada pengerjaan lagi," kata dia. Sementara untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, nantinya, food court yang tadinya hanya terletak di satu tempat akan disebarkan ke seluruh titik. Sehingga, masyarakat tidak lagi kesulitan pada saat kehausan setelah melakukan olahraga. “Foodcourt ini tidak buka sampai malam, jam 17.00 sudah tutup, dan hanya berbentuk mobile foodcourt saja,”jelasnya. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangsel Toto Sudarto menjelaskan, taman kota tersebut diharapkan bisa menjadi tempat yang lebih ideal. Baik dari segi estetika maupun fungsi yang menjadikan taman kota sebagai junction point bagi masyarakat dalam berbagai kegiatan. Baik olahraga maupun bersosialisasi. “Setelah diperbaiki nanti, kami berharap kepada masyarakat atau pengunjung taman agar tumbuh rasa memiliki terhadap lingkungan. Serta ikut menjaga fasilitas yang sudah dipercantik ini,” tuturnya. (*)

Sumber: