BJB NOVEMBER 2025

Cabor Angkat Besi SEA Games XXXIII/2025, Alya Raih Perak

Cabor Angkat Besi SEA Games XXXIII/2025, Alya Raih Perak

DUKUNGAN: Lifter muda Alya Maulida Kartika berfoto bersama dengan orang tua usai meraih medali perak angkat besi kelas 77kg SEA Games XXXIII.2025 di Thailand.(Istimewa)--

TANGERANGEKSPRES.ID, CHANBURI — Lifter Indo­nesia Alya Maulida Kartika meraih medali pertamanya pada ajang SEA Games XXXIII/2025, Rabu (17/12/2025) sore. Bertan­ding di Chanburi Sport School, lifter berusia 17 tahun ini sukses meraih medali perak pada kelas 77kg putri. 

Alya harus mengakui ke­unggulan lifter tuan rumah Thailand, Taingdee Chalida yang menjadi peraih medali emas. Lifter asal Kabupaten Tangerang ini unggul atas peraih medali perunggu asal Vietnam Nguyen Thi Phuong.

Taingdee Chalida lifter berusia 21 tahun ini unggul total angkatan yakni seberat 214 kg hasil dari snatch de­ngan angkatan 94 kg dan angkatan clean and jerk dengan capaian 120 kg. Se­dang Alya mampu meng­angkat total 206kg hasil dari 91kg di angkatan snatch dan 115kg di clean jerk.

Sedang Nguyen Thi Phuong mampu meraih total ang­katan di 185kg hasil dari 90kg di angkatan snatch dan 95kg diangkatan clean and jerk.

"Ini sesuai prediksi sebe­lumnya persaingan diantara tiga lifter ini, Alya, lifter Thai­land dan Vietnam. Dari catatan yang kami punya saingan Alya memang dari Thailand, tapi semua kami syukuri ini medali e,as per­dana Alya di even SEA Games dan di level senior," ujar Alberti ayahanda Alya yang datang ke Thailand bersama sang istri Kasiyati untuk menyaksikan anak­nya tampil.

Lebih jauh diungkap Al­berti, ini sesuai dengan target yang dicanangkan yakni membawa pulang medali buat kontingen In­donesia. Ini menjadi pe­ngala­man berharga Alya di ajang multi event seperti ini setelah berprestasi di laga single event.

"Ini akan menambah se­mangat Alya untuk terus berlatih dan meraih prestasi yang lebih tinggi. Kami ma­sih punya keyakinan dia bisa berkembang lebih baik lagi kedepannya dan meraih prestasi buat merah putih," kata Alberti.

Soal angkatan yang diraih Alya, Alberti berujar masih dibawah catatan terbaik saat tampil di Kejuaraan Asia Remaja dan Junior di Astana, Kazakhstan. Tampil di kelas yang sama Alya me­raih tiga medali emas dari snatch dengan angkat­an 93kg, lalu clean and jerk ia sukses mengankat 116 kg sehingga total angkat­annya seberat 209kg.

"Khusus untuk clean and jerk Alya angkatan terbaik­nya adalah 120 kg itu sudah dicapai saat latihan maupun pertandingan di Kejuaraan Dunia di Peru dengan 120kg. Sedang angkatan terbaik di snatch itu 96kg juga ia catat di Kejuaraan Dunia saat tampil di kelas 81kg," ungkap Alberti.

"Sekali lagi setiap pertan­dingan pastinya beda sua­sananya, kali ini Alya meng­hadapi atlet senior dan ada beberapa hal yang meng­ganggu persiapan, termasuk cedera. Tapi itu bukan ala­san, kami bersyu­kur atas prestasi Alya," pungkasnya.

Alberti tidak lupa meng­ucapkan terima kasih seda­lam-dalamnya atas du­kung­an dan doa masyarakat Indonesia, khususnya Ka­bupaten Ta­ngerang dan Banten sehingga Alya bisa berpres­tasi.(apw)

Sumber: